Guru Besar dalam bidang Olahraga Rekreasi dan Kesehatan Universitas Negeri Surabaya (UNESA) Profesor Dr. Andun Sudijandoko, M.Kes., AIFO menyatakan bahwa suplemen selenium dapat mencegah kerusakan otot, sehingga aman digunakan bagi pelaku olahraga rekreasi.
Dalam pengukuhan di Kampus Universitas Negeri Surabaya (Unesa), Minggu, Prof Andun Sudijandoko mengatakan olahraga rekreasi bukan hanya untuk bersenang-senang, tetapi juga menjaga kebugaran dan mengurangi stres.
"Namun, aktivitas ini dapat berisiko menimbulkan kerusakan otot jika tidak dilakukan dengan panduan yang tepat," ucap pria yang juga menjabat sebagai Wakil Ketua I Komite Olahraga Masyarakat Indonesia (KORMI) Jawa Timur itu.
Oleh karena itu, dalam penelitiannya yang diterbitkan di International Journal of Disability, Sport and Health Science tahun 2024, Prof Andun menyoroti fenomena Delayed Onset Muscle Soreness (DOMS).
"DOMS dapat menyebabkan kerusakan Deoxyribonucleic Acid (DNA) dan mempercepat penuaan dini jika tidak ditangani dengan baik," katanya.
Hal tersebut, lanjutnya, yang menjadi permasalahan dalam olahraga rekreasi jika pelakunya tidak mengetahui penanganan cedera atlet dengan tepat.
Lebih lanjut, penelitian Prof Andun menunjukkan bahwa suplemen selenium dari kacang-kacangan yang telah diekstrak dalam bentuk kapsul mampu mengurangi risiko kerusakan otot dan inflamasi.
“Studi ini membuka peluang bagi olahraga rekreasi untuk menjadi lebih aman dan efektif,” ucapnya.
Prof Andun juga menekankan pentingnya integrasi antara olahraga rekreasi dan nutrisi, sehingga, ia berkomitmen mengembangkan model olahraga rekreasi yang lebih aman melalui kajian intensitas, gerakan dan jenis olahraga baru.
“Kami terbuka untuk masukan dari berbagai pihak guna mengembangkan olahraga rekreasi. Harapannya, ini menjadi jalan untuk menciptakan masyarakat yang bugar, sehat, dan bahagia,” ujarnya.
Selain itu, dirinya bersyukur dari penelitiannya dalam ranah Sport Science (Ilmu Keolahragaan) tersebut, sehingga bisa dikukuhkan sebagai guru besar di Unesa.
"Suatu penghargaan yang besar bagi saya, atas atas pengukuhan Gelar Profesor dalam ranah sport science dimana usulan dalam bidang ilmu Sport Recreation and Health (Olahraga Rekreasi dan Kesehatan) ini mengantarkan saya menjadi Guru Besar di UNESA," kata Prof Andun.
Sementara itu, Ketua KORMI Jawa Timur Hudiyono mengatakan jika Prof Andun menjadi satu-satunya Profesor spesialis Olahraga Rekreasi dan Kesehatan di jajaran KORMI se-Indonesia.
"Alhamdulillah, beliau ini pertama dan satu-satunya di Indonesia seorang Profesor yang mengabdikan dirinya untuk perkembangan dunia olahraga masyarakat melalui KORMI," ucapnya.
Menurut Hudiyono, ilmu yang dimiliki Profesor Andun telah banyak memberikan kontribusinya, terutama bagi KORMI Jawa Timur.
"Semoga dengan dikukuhkannya Prof Andun ini bisa menjadi inspirasi bangkitnya keilmuan olahraga masyarakat di Indonesia," katanya.
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2024