Mayor Marinir Alamsyah resmi menjabat Komandan Pusat Latihan Khusus (Danpuslatsus) setelah menerima tongkat estafet jabatan dari Letnan Kolonel Marinir Empri Airudin dalam upacara serah terima jabatan di Pusat Latihan Tempur Marinir (Puslatpurmar) 3 Grati, Kabupaten Pasuruan, Jawa Timur, Kamis.

"Saya tekankan tiga hal utama yang harus dijadikan kunci bagi seluruh prajurit Puslatsus dalam bertugas demi negara yakni teladan, tulus dan disiplin," kata Alamsyah dalam keterangan yang diterima di Pasuruan, Kamis.

Kegiatan tersebut merupakan bagian dari pembinaan personel dalam mendukung penyelenggaraan latihan, pengembangan taktik, prosedur latihan, dan evaluasi dalam menjalankan latihan khusus bagi Korps Marinir tersebut.

Dalam kesempatan tersebut, Alamsyah meminta dukungan dari seluruh personel prajurit Puslatsus demi menciptakan ekosistem pelatihan yang dapat menjadi teladan, dengan penuh ketulusan dan kedisiplinan.

"Mohon dukungan seluruh prajurit selama masa kepemimpinan saya di sini. Besar harapan saya agar seluruh elemen mampu menghasilkan ide-ide baru yang inovatif guna menunjang pelaksanaan tugas pokok dan menjaga kehormatan Marinir," kata Alamsyah.

Sebagai informasi, Puslatsus merupakan salah satu satuan pelaksana Komando Latih Marinir (Kolatmar) yang memiliki tugas pokok melaksanakan pembinaan terhadap satuan-satuan di jajaran Korps Marinir guna memenuhi tuntutan tugas pokok yang diemban Prajurit Korps Marinir.

Selain itu Puslatsus juga bertugas untuk melaksanakan penataran atau kursus, latihan pemantapan jabatan, latihan operasi khusus, latihan pasukan amfibi serta menyusun rencana kegiatan, program pembinaan personel dan penyelenggaraan latihan operasi khusus yang profesional.

Puslatsus Marinir sendiri memiliki markas komando di Kecamatan Grati, Kabupaten Pasuruan.

Pewarta: Fahmi Alfian

Editor : Vicki Febrianto


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2024