PT KAI Daerah Operasi (Daop) 8 Surabaya menghadirkan inovasi berupa pengering payung di sejumlah stasiun untuk meningkatkan kenyamanan dan keselamatan pelanggan selama musim hujan.
"Pengering payung ini ditujukan untuk keselamatan dan kenyamanan para pelanggan yang membawa payung saat hujan tiba, menuju stasiun," kata Manajer Humas KAI Daop 8 Surabaya Luqman Arif, di Surabaya , Rabu.
Luqman menjelaskan, adapun fasilitas pengering payung telah tersedia di tujuh stasiun, yakni Stasiun Surabaya Gubeng, Stasiun Surabaya Pasarturi dan Stasiun Malang masing-masing dua unit.
"Untuk Stasiun Surabaya Kota, Stasiun Mojokerto, Stasiun Wonokromo dan Stasiun Bojonegoro masing-masing satu unit," kata Luqman.
Lebih lanjut, Luqman mengatakan semua pelanggan dapat menggunakan fasilitas tersebut untuk memastikan payung dalam keadaan kering sebelum memasuki area stasiun atau kereta.
"Dengan lantai yang tetap kering, risiko terpeleset pun berkurang, menciptakan lingkungan yang lebih aman bagi semua pengguna," ucapnya.
Sementara itu, lanjutnya, selama periode Natal dan Tahun Baru 2024/2025, tiket kereta api keberangkatan dari Daop 8 Surabaya telah terjual sebanyak 167.733 tiket yang berlangsung mulai 19 Desember 2024 hingga 5 Januari 2025.
"Keberangkatan pelanggan didominasi oleh tujuan Jakarta, Yogyakarta, Bandung, Jember, dan Banyuwangi," katanya.
Luqman menambahkan, untuk mengakomodasi tingginya permintaan, pihaknya juga mengoperasikan 54 kereta api, yang terdiri atas 46 KA jarak jauh reguler, 6 KA jarak jauh tambahan, dan dua KA lokal komersial tambahan.
"Kapasitas yang disediakan mencapai 30.582 tempat duduk per hari," tuturnya.
Pihaknya juga mengimbau kepada masyarakat yang hendak menikmati libur Natal dan Tahun Baru dengan menggunakan jasa transportasi kereta api hendaknya segera melakukan pemesanan tiket.
"Masyarakat yang ingin menikmati libur Nataru diimbau untuk segera melakukan pemesanan tiket agar dapat memilih jadwal yang sesuai," ujarnya.
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2024