Bupati Banyuwangi Ipuk Fiestiandani meraih penghargaan sebagai Kepala Daerah Pembina Kecamatan Terbaik Kategori Pratama pada Penghargaan Sinergitas Kinerja Kecamatan (SKK) Provinsi Jawa Timur Tahun 2024.
Penghargaan ini diraih karena Bupati Banyuwangi dinilai mampu membina kecamatan untuk memberikan pelayanan yang berdampak pada masyarakat.
"Terima kasih kepada Pemprov Jatim yang mengapresiasi kami, di Banyuwangi, kecamatan berperan penting terutama dalam tahapan pengimplementasian kebijakan pemkab," kata Ipuk dalam keterangannya di Banyuwangi, Selasa.
Menurutnya, kecamatan di Banyuwangi didorong untuk tidak sekadar menjalankan tugas dan fungsinya seperti biasa, namun juga harus dapat mengimplementasikan berbagai program dan kebijakan pemerintah daerah dengan cara-cara inovatif.
Mulai penanganan kemiskinan, program kesehatan, pendidikan hingga masalah lingkungan dan pemberdayaan ekonomi masyarakat.
"Karena tangan dan anggaran daerah yang terbatas, maka semua OPD baik dinas, badan hingga kecamatan kami dorong untuk terus berinovasi mencari cara-cara baru untuk memberikan kinerja terbaiknya yang memberikan dampak langsung bagi warga," kata Ipuk.
Ia mencontohkan, pada program penanganan kemiskinan "Rantang Kasih" yakni program pemberian makanan bagi lansia sebatang kara, kecamatan bukan hanya sekedar menjalankan.
"Tapi harus mencari cara agar program tersebut bisa terlaksana dengan peningkatan kualitas dan jangkauan," kata Bupati Ipuk.
Sementara itu Penjabat (Pj) Sekda Kabupaten Banyuwangi Guntur Priambodo mengemukakan bahwa penghargaan yang diraih oleh Bupati Ipuk tersebut karena prestasi pemerintahan di level kecamatan.
Sejak 2019-2024 beberapa kecamatan di Banyuwangi secara berturut-turut masuk sebagai lima besar pemenang Lomba Sinergitas Kinerja Kecamatan (SKK) Provinsi Jawa Timur.
"Alhamdulillah semua kecamatan di Banyuwangi selama ini bekerja secara maksimal dalam mengimplementasikan berbagai program dan kebijakan daerah sebagaimana arahan Ibu Bupati untuk bekerja secara inovatif dan out of the box," ucap Guntur.
Sejumlah kecamatan yang masuk dalam lima besar itu, yakni Kecamatan Genteng di tahun 2019, Kecamatan Wongsorejo pada tahun 2021, Kecamatan Licin pada tahun 2021 dan Kecamatan Rogojampi pada tahun 2022.
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2024