Badan Pengendalian dan Pengawasan Mutu Hasil Kelautan dan Perikanan (BPPMHKP) Surabaya I membagikan ratusan paket ikan segar dan olahan ikan untuk warga di Kota Blitar, Jawa Timur, sebagai upaya meningkatkan gizi keluarga.
Kepala Balai PPMHKP Surabaya I Suprayogi mengemukakan pembagian paket ikan ini bagian dari kegiatan Bulan Mutu Tahun 2024 yang bertujuan meningkatkan kesadaran masyarakat akan mutu hasil kelautan dan perikanan.
"Kegiatan ini bertujuan meningkatkan kesadaran masyarakat akan mutu hasil kelautan dan perikanan, serta menciptakan sinergi kuat antara pemangku kepentingan," katanya di Blitar, Jumat.
Pihaknya menambahkan kegiatan ini menunjukkan komitmen semua pihak dalam meningkatkan kualitas produk perikanan dan kesadaran masyarakat akan pentingnya mengonsumsi ikan yang sehat.
Ia juga mengatakan kegiatan ini sudah dilaksanakan di beberapa kota termasuk di Ponorogo, Kabupaten Blitar, dan Kabupaten Jombang. Masyarakat mendapatkan paket bantuan ikan sehat bermutu yaitu berupa ikan segar dan produk olahan ikan.
Total paket bantuan yang diberikan mencapai 2.000 paket. Untuk di Kota Blitar, dibagikan 500 paket dengan rincian per paket berisi ikan lele segar (1 kilogram), bakso lele (satu pak), sempol lele (satu pak), tahu lele (satu pak), dan nuget lele (satu pak).
Kepala Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian Kota Blitar Dewi Masitoh menyambut bantuan paket ikan yang dibagikan itu karena sangat bermanfaat untuk warga.
"Kami berharap agar kegiatan ini dapat berlanjut di masa depan, mengingat dampaknya yang positif bagi masyarakat," kata dia.
Ketua Komisi IV DPR RI Anggia Ermarini yang juga hadir dalam acara tersebut menegaskan dukungan dari Komisi IV untuk program ini.
Ia menyoroti pentingnya sinergi antara BPPMHKP dan DPR RI dalam pengendalian mutu hasil kelautan dan perikanan, serta menyampaikan bahwa mengonsumsi ikan yang sehat dan bermutu merupakan sumber gizi penting bagi masyarakat.
"Blitar mempunyai potensi besar tentang perikanan tapi belum dimaksimalkan. Ini sesuai dengan program Presiden Prabowo, masyarakat konsumsi makanan bergizi gratis, nah ini salah satunya ikan bermutu," katanya.
Dalam acara yang digelar di Kelurahan Bendo, Kecamatan Kepanjen Kidul, Kota Blitar itu juga disampaikan edukasi kepada peserta oleh Inspektur Mutu BPPMHKP Surabaya I Kristina Natalia dan Laode Abdul Syafar.
Mereka menjelaskan tentang ciri kualitas ikan yang sehat dan bermutu dan pentingnya menjaga dan mempertahankan ikan yang bermutu untuk dikonsumsi.
Penjelasan dari Inspektur Mutu disambut antusias oleh peserta, antusiasme tampak dengan mereka aktif bertanya dan juga bisa menjawab pertanyaan dari narasumber, tentu saja untuk peserta yang aktif dapat hadiah menarik.
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2024
Kepala Balai PPMHKP Surabaya I Suprayogi mengemukakan pembagian paket ikan ini bagian dari kegiatan Bulan Mutu Tahun 2024 yang bertujuan meningkatkan kesadaran masyarakat akan mutu hasil kelautan dan perikanan.
"Kegiatan ini bertujuan meningkatkan kesadaran masyarakat akan mutu hasil kelautan dan perikanan, serta menciptakan sinergi kuat antara pemangku kepentingan," katanya di Blitar, Jumat.
Pihaknya menambahkan kegiatan ini menunjukkan komitmen semua pihak dalam meningkatkan kualitas produk perikanan dan kesadaran masyarakat akan pentingnya mengonsumsi ikan yang sehat.
Ia juga mengatakan kegiatan ini sudah dilaksanakan di beberapa kota termasuk di Ponorogo, Kabupaten Blitar, dan Kabupaten Jombang. Masyarakat mendapatkan paket bantuan ikan sehat bermutu yaitu berupa ikan segar dan produk olahan ikan.
Total paket bantuan yang diberikan mencapai 2.000 paket. Untuk di Kota Blitar, dibagikan 500 paket dengan rincian per paket berisi ikan lele segar (1 kilogram), bakso lele (satu pak), sempol lele (satu pak), tahu lele (satu pak), dan nuget lele (satu pak).
Kepala Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian Kota Blitar Dewi Masitoh menyambut bantuan paket ikan yang dibagikan itu karena sangat bermanfaat untuk warga.
"Kami berharap agar kegiatan ini dapat berlanjut di masa depan, mengingat dampaknya yang positif bagi masyarakat," kata dia.
Ketua Komisi IV DPR RI Anggia Ermarini yang juga hadir dalam acara tersebut menegaskan dukungan dari Komisi IV untuk program ini.
Ia menyoroti pentingnya sinergi antara BPPMHKP dan DPR RI dalam pengendalian mutu hasil kelautan dan perikanan, serta menyampaikan bahwa mengonsumsi ikan yang sehat dan bermutu merupakan sumber gizi penting bagi masyarakat.
"Blitar mempunyai potensi besar tentang perikanan tapi belum dimaksimalkan. Ini sesuai dengan program Presiden Prabowo, masyarakat konsumsi makanan bergizi gratis, nah ini salah satunya ikan bermutu," katanya.
Dalam acara yang digelar di Kelurahan Bendo, Kecamatan Kepanjen Kidul, Kota Blitar itu juga disampaikan edukasi kepada peserta oleh Inspektur Mutu BPPMHKP Surabaya I Kristina Natalia dan Laode Abdul Syafar.
Mereka menjelaskan tentang ciri kualitas ikan yang sehat dan bermutu dan pentingnya menjaga dan mempertahankan ikan yang bermutu untuk dikonsumsi.
Penjelasan dari Inspektur Mutu disambut antusias oleh peserta, antusiasme tampak dengan mereka aktif bertanya dan juga bisa menjawab pertanyaan dari narasumber, tentu saja untuk peserta yang aktif dapat hadiah menarik.
Editor : Vicki Febrianto
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2024