Pemerintah Kota (Pemkot) Madiun, Jawa Timur menyalurkan bantuan sosial untuk warga setempat yang menjadi korban rumah roboh di Jalan Walet, Kelurahan Nambangan Kidul, Kecamatan Manguharjo.
Penyaluran bantuan diserahkan oleh Pj Wali Kota Madiun Eddy Supriyanto kepada korban atas nama Arsi Resia di lokasi rumah roboh, Senin.
"Bantuan ini bentuk kepedulian Pemkot Madiun untuk masyarakat yang terdampak bencana. Semoga bantuan yang diberikan bisa membantu meringankan musibah yang dialami," ujarnya.
Adapun, bantuan sosial yang diserahkan antara lain, uang tunai Rp10 juta, terpal, matras, beras, kasur lipat, dan berbagai macam kebutuhan dasar lainnya.
Lurah Nambangan Kidul Rahma Indah Heriastuti menambahkan rumah milik Arsi Resia roboh di bagian atap karena tiang penyangga sudah lapuk. Atap tersebut roboh setelah Kota Madiun dilanda hujan deras disertai angin kencang pada Minggu (20/10/2024).
"Maka dari itu, hari Senin ini selain menyerahkan bantuan, kami bersama sekitar 70 petugas gabungan langsung melakukan pembersihan. Mulai dari pembersihan bongkaran atap dan lain-lain," kata Rahma.
Lebih lanjut dirinya mengatakan, tak ada korban jiwa dalam kejadian tersebut. Sementara untuk kerugian materi diprediksi mencapai Rp100 juta.
Sementara, Arsi Resia pemilik rumah mengaku terpukul dengan kondisi yang dialami. Pihaknya mengaku sudah mempunyai firasat jika rumahnya akan roboh.
"Kemarin hujan dan angin kencang. Sudah was-was, karena kondisi rumah seperti ini. Makanya, gelas, piring, dan barang-barang lainnya sudah kami pinggir-pinggirkan. Alhamdulillah tidak ada korban jiwa," katanya.
Pihaknya berterima kasih atas bantuan dan perhatian yang diberikan Pemkot Madiun. Bantuan tersebut sangat meringankan keluarganya yang tertimpa bencana.
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2024
Penyaluran bantuan diserahkan oleh Pj Wali Kota Madiun Eddy Supriyanto kepada korban atas nama Arsi Resia di lokasi rumah roboh, Senin.
"Bantuan ini bentuk kepedulian Pemkot Madiun untuk masyarakat yang terdampak bencana. Semoga bantuan yang diberikan bisa membantu meringankan musibah yang dialami," ujarnya.
Adapun, bantuan sosial yang diserahkan antara lain, uang tunai Rp10 juta, terpal, matras, beras, kasur lipat, dan berbagai macam kebutuhan dasar lainnya.
Lurah Nambangan Kidul Rahma Indah Heriastuti menambahkan rumah milik Arsi Resia roboh di bagian atap karena tiang penyangga sudah lapuk. Atap tersebut roboh setelah Kota Madiun dilanda hujan deras disertai angin kencang pada Minggu (20/10/2024).
"Maka dari itu, hari Senin ini selain menyerahkan bantuan, kami bersama sekitar 70 petugas gabungan langsung melakukan pembersihan. Mulai dari pembersihan bongkaran atap dan lain-lain," kata Rahma.
Lebih lanjut dirinya mengatakan, tak ada korban jiwa dalam kejadian tersebut. Sementara untuk kerugian materi diprediksi mencapai Rp100 juta.
Sementara, Arsi Resia pemilik rumah mengaku terpukul dengan kondisi yang dialami. Pihaknya mengaku sudah mempunyai firasat jika rumahnya akan roboh.
"Kemarin hujan dan angin kencang. Sudah was-was, karena kondisi rumah seperti ini. Makanya, gelas, piring, dan barang-barang lainnya sudah kami pinggir-pinggirkan. Alhamdulillah tidak ada korban jiwa," katanya.
Pihaknya berterima kasih atas bantuan dan perhatian yang diberikan Pemkot Madiun. Bantuan tersebut sangat meringankan keluarganya yang tertimpa bencana.
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2024