Kodim 0809/Kediri, Jawa Timur, membuat sumur bor di Desa Pagung, Kecamatan Semen, Kabupaten Kediri, sebagai upaya mempermudah warga memperoleh sarana air bersih, yang dibuat dalam rangkaian program TMMD 2024.

Komandan Satuan Tugas (Dansatgas) TNI Manunggal Masuk Desa (TMMD) ke-122 Kodim 0809/Kediri Letkol Inf Aris Setiawan mengemukakan pengeboran sumur ini dilakukan terutama di desa yang dianggap kekurangan air bersih. Pengeboran untuk memenuhi kebutuhan air bersih untuk masyarakat setempat.

"Sumur bor yang sedang dibangun tersebut dapat membantu masyarakat untuk memenuhi kebutuhan sarana air bersih terutama di desa-desa yang masih kekurangan air bersih bagi masyarakat. Untuk saat ini pembangunan sumur bor sudah mulai dikerjakan," katanya di Kediri, Kamis.

Baca juga: Pemkab Kediri bersama TNI beri warga pelatihan tata boga

Pihaknya berharap dengan pengeboran sumur tersebut sarana sumber air bersih untuk warga dapat terpenuhi sekaligus membantu masyarakat yang kesulitan mendapatkan air bersih guna Keperluan sehari-hari.

"Dengan program TMMD ke-122 ini, warga masyarakat di Desa Pagung ini dapat merasakan manfaat air dari sumur bor yang dikerjakan oleh anggota satgas TMMD," kata dia.

Warga di Desa Pagung, Kecamatan Semen, Kabupaten Kediri selama ini mengandalkan sumber mata air di sekitar mereka. Saat hendak menggali tanah untuk keperluan sumur bor tersebut juga agak kesulitan, sebab tingkat kedalaman yang berbeda hingga belasan meter baru ada air.

Pemerintah Kabupaten Kediri sinergi dengan Kodim 0809/Kediri dalam program TMMD 2024. Kegiatan TMMD tersebut dilaksanakan di Desa Pagung, Kecamatan Semen, mulai tanggal 2 Oktober 2024 hingga 31 Oktober 2024.

Kegiatan TMMD tersebut digelar dengan tujuan untuk membantu percepatan pembangunan guna meningkatkan kesejahteraan masyarakat dan memantapkan kemanunggalan TNI dan rakyat dalam rangka menyiapkan ruang juang, alat juang dan kondisi juang yang tangguh.

Dalam program ini terdapat dua program yaitu fisik dan nonfisik. Untuk fisik dilakukan seperti pembangunan jalan, perbaikan rumah tidak layak huni, pembangunan sumur untuk air minum, renovasi mushalla.

Sedangkan yang nonfisik yaitu diadakan pelatihan-pelatihan bekerja sama dengan organisasi perangkat daerah (OPD) di Pemerintah Kabupaten Kediri.

Dandim 0809/Kediri Letkol Inf Aris Setiawan menjelaskan bahwa kesuksesan kegiatan ini adalah sinergi dari semua pihak baik itu TNI/Polri, pemerintah daerah yang bahu membahu bersama masyarakat dalam membangun desanya.

"Inilah kebersamaan antara TNI, pemerintah daerah dan masyarakat karena ini juga merupakan program padat karya yang melibatkan masyarakat setempat dalam pengerjaannya," kata dia.

Pewarta: Asmaul Chusna

Editor : Taufik


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2024