Mahasiswa Program Studi Pendidikan Bahasa Inggris Universitas Nahdlatul Ulama Surabaya (Unusa) Audiyah Musaadah meneliti penggunaan flashcard sebagai media pembelajaran siswa kelas VII SMP 17 Agustus 1945 (SMPTag) Surabaya, Jawa Timur.
"Penggunaan flashcard sebagai media pembelajaran berupa kartu berisi informasi, seperti kata-kata atau gambar, yang digunakan untuk meningkatkan daya ingat dan keterampilan belajar, baik di kelas maupun secara mandiri," kata Audiyah dalam keterangan di Surabaya, Kamis.
Penelitian yang berjudul The Use of Flashcards in Writing Descriptive Text in Junior High School ini berfokus pada penerapan flashcard sebagai alat bantu dalam memperkaya kosakata dan meningkatkan kemampuan siswa dalam menyusun kalimat dan paragraf deskriptif.
“Tujuan penelitian ini adalah untuk mengukur efektivitas flashcard dalam pembelajaran teks deskriptif serta melihat bagaimana siswa merespons metode ini. Kami berasumsi bahwa flashcard dapat membantu siswa memahami struktur teks, meningkatkan kosakata deskriptif, dan menyusun kalimat dengan lebih baik,” kata Audiyah.
Para siswa ini, lanjutnya, dipilih secara acak untuk diberikan flashcard bergambar hewan dan diminta menulis deskripsi berdasarkan gambar tersebut. Partisipan berusia 13 hingga 15 tahun, sesuai dengan usia rata-rata siswa SMP.
Audiyah, yang dibimbing oleh Edi Pujo Basuki SPd MPd menjelaskan bahwa hasil penelitian menunjukkan siswa masih memerlukan latihan lebih lanjut untuk menulis teks deskriptif sesuai dengan kaidah penulisan bahasa Inggris yang benar.
Sebelum penelitian dimulai, siswa diberi penjelasan rinci mengenai penggunaan flashcard dan praktik tata bahasa.
“Setelah dijelaskan, siswa mencoba menulis kalimat deskriptif berdasarkan flashcard yang mereka pilih secara acak. Latihan ini memungkinkan mereka untuk langsung mempraktikkan konsep yang telah dipelajari,” tambah Audiyah.
Penggunaan flashcard terbukti efektif dalam meningkatkan partisipasi aktif siswa, menciptakan suasana belajar yang interaktif dan menyenangkan, serta memperkaya kosakata mereka.
Selain itu, siswa menunjukkan antusiasme tinggi terhadap metode ini, yang berdampak positif pada keterlibatan mereka dalam proses pembelajaran.
Audiyah juga merekomendasikan agar siswa lebih sering menggunakan flashcard, baik di sekolah maupun saat belajar mandiri.
Kelulusan Audiyah pada 26 September 2024 didukung penuh oleh keluarganya, terutama ayahnya, Supangat PhD ITIL COBIT CLA CISA, yang merupakan Wakil Dekan I Fakultas Teknik Untag Surabaya.
Menurut Supangat, penelitian putrinya ini diharapkan penggunaan flashcard dapat diintegrasikan sebagai strategi pembelajaran yang inovatif dalam kurikulum di sekolah.
"Penelitian ini semoga bisa bermanfaat bagi pendidikan di Indonesia. Ini adalah awal baru yang penuh peluang. Harus terus belajar, berani bermimpi, dan percaya pada diri sendiri untuk bisa mengukir prestasi,” ujar Supangat.
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2024
"Penggunaan flashcard sebagai media pembelajaran berupa kartu berisi informasi, seperti kata-kata atau gambar, yang digunakan untuk meningkatkan daya ingat dan keterampilan belajar, baik di kelas maupun secara mandiri," kata Audiyah dalam keterangan di Surabaya, Kamis.
Penelitian yang berjudul The Use of Flashcards in Writing Descriptive Text in Junior High School ini berfokus pada penerapan flashcard sebagai alat bantu dalam memperkaya kosakata dan meningkatkan kemampuan siswa dalam menyusun kalimat dan paragraf deskriptif.
“Tujuan penelitian ini adalah untuk mengukur efektivitas flashcard dalam pembelajaran teks deskriptif serta melihat bagaimana siswa merespons metode ini. Kami berasumsi bahwa flashcard dapat membantu siswa memahami struktur teks, meningkatkan kosakata deskriptif, dan menyusun kalimat dengan lebih baik,” kata Audiyah.
Para siswa ini, lanjutnya, dipilih secara acak untuk diberikan flashcard bergambar hewan dan diminta menulis deskripsi berdasarkan gambar tersebut. Partisipan berusia 13 hingga 15 tahun, sesuai dengan usia rata-rata siswa SMP.
Audiyah, yang dibimbing oleh Edi Pujo Basuki SPd MPd menjelaskan bahwa hasil penelitian menunjukkan siswa masih memerlukan latihan lebih lanjut untuk menulis teks deskriptif sesuai dengan kaidah penulisan bahasa Inggris yang benar.
Sebelum penelitian dimulai, siswa diberi penjelasan rinci mengenai penggunaan flashcard dan praktik tata bahasa.
“Setelah dijelaskan, siswa mencoba menulis kalimat deskriptif berdasarkan flashcard yang mereka pilih secara acak. Latihan ini memungkinkan mereka untuk langsung mempraktikkan konsep yang telah dipelajari,” tambah Audiyah.
Penggunaan flashcard terbukti efektif dalam meningkatkan partisipasi aktif siswa, menciptakan suasana belajar yang interaktif dan menyenangkan, serta memperkaya kosakata mereka.
Selain itu, siswa menunjukkan antusiasme tinggi terhadap metode ini, yang berdampak positif pada keterlibatan mereka dalam proses pembelajaran.
Audiyah juga merekomendasikan agar siswa lebih sering menggunakan flashcard, baik di sekolah maupun saat belajar mandiri.
Kelulusan Audiyah pada 26 September 2024 didukung penuh oleh keluarganya, terutama ayahnya, Supangat PhD ITIL COBIT CLA CISA, yang merupakan Wakil Dekan I Fakultas Teknik Untag Surabaya.
Menurut Supangat, penelitian putrinya ini diharapkan penggunaan flashcard dapat diintegrasikan sebagai strategi pembelajaran yang inovatif dalam kurikulum di sekolah.
"Penelitian ini semoga bisa bermanfaat bagi pendidikan di Indonesia. Ini adalah awal baru yang penuh peluang. Harus terus belajar, berani bermimpi, dan percaya pada diri sendiri untuk bisa mengukir prestasi,” ujar Supangat.
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2024