Pedagang Pasar Comboran, Jalan Prof Moch Yamin, Kecamatan Klojen, Kota Malang, Jawa Timur mulai menjalankan aktivitas berdagangnya usai kejadian kebakaran di bagian lantai dua dan tiga gedung tersebut yang terjadi pada Jumat (13/9) malam.

Ketua Paguyuban Pasar Comboran Mochammad Samidi di Kota Malang, Selasa, menyatakan pedagang sudah kembali berjualan sejak Senin (16/9).

"Berdagang di lantai dasar sejak kemarin, sekitar 100 pedagang," ujarnya.

Mayoritas yang sudah mulai melapak adalah pedagang sembako dan daging ayam.

Dia menyebut bergeliatnya aktivitas perdagangan di lantai dasar merupakan inisiatif dari para pedagang, sebab mereka memang sehari-hari berdagang di lantai satu Pasar Comboran yang tidak mengalami dampak kebakaran.

Samidi menyatakan pada lantai dua dan tiga bangunan tersebut masih belum ada aktivitas sama sekali, sebab lokasi itu memang harus steril hingga terbitnya hasil olah tempat kejadian perkara (TKP) yang dilaksanakan oleh Tim Laboratorium Forensik Kepolisian Daerah Jawa Timur, siang tadi.

"Lantai dasar tidak kena kebakaran, makanya pedagang inisiatif berjualan lagi," ujarnya.

Pasar Comboran atau Pasar Baru Barat memiliki sekitar 1.200 kios dan dari jumlah itu terdapat 800 lapak dibiarkan terbengkalai oleh pedagang.

"Karena sepi, beberapa pedagang tidak mau di sini. Pedagang aktif di lantai dasar sebanyak 100 pedagang, lantai dua sekitar 13 pedagang, dan lantai tiga 73 pedagang. Setia pedagang punya lebih dari satu kios," ujarnya.

Sebagaimana yang diketahui, peristiwa kebakaran Pasar Comboran, pada Jumat (13/9) terjadi sekitar pukul 19.30 WIB. Api muncul melahap sisi lantai dua dan tiga gedung tersebut.

Puluhan petugas pemadam tidak hanya dari Kota Malang, tetapi juga dari Kabupaten Malang dan relawan terjun berjibaku memadamkan api.

Kepolisian setempat memastikan bahwa saat kebakaran terjadi tidak ada satu pun pedagang yang melaksanakan aktivitas, pasar sudah dalam kondisi tutup.

Kejadian itu juga menyebabkan 10 mobil yang terparkir di lantai empat Pasar Comboran hangus terbakar, satu rusak, dan dua lainnya berhasil diselamatkan.

Sekitar pukul 20.27 WIB api berhasil dipadamkan dan petugas melaksanakan aktivitas pembasahan guna mencegah munculnya bara api dari sisa barang yang terbakar.

Pewarta: Ananto Pradana

Editor : Astrid Faidlatul Habibah


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2024