Kantor Imigrasi Surabaya berhasil mempertahankan predikat Wilayah Birokrasi Bersih dan Melayani (WBBM) berdasarkan hasil evaluasi zona integritas.
Kepala Kantor Imigrasi Kelas I Khusus TPI Surabaya, Ramdhani di Surabaya, Senin, mengatakan predikat ini sudah dipertahankan selama dua kali berturut-turut.
"Telah dilakukan desk evaluation dengan monitoring dan evaluasi oleh tim penilai internal inspektorat jenderal," katanya dalam kegiatan Desk Evaluation di Surabaya.
Dalam kegiatan tersebut juga disampaikan paparan tentang perkembangan pembangunan Zona Integritas Kantor Imigrasi Kelas I Khusus TPI Surabaya, khususnya pada 2023 dan 2024 oleh ketua tim pembangunan zona integritas.
Hasil konkrit Pembangunan Zona Integritas (ZI) setelah mendapatkan predikat sebagai Wilayah Bebas Korupsi (WBK) dan Wilayah Bebas Bersih Melayani (WBBM) diantaranya adalah budaya kerja Si Juara.
Budaya Si Juara tersebut dilakukan untuk menjaga kualitas kinerja pegawai Kantor Imigrasi Kelas I Khusus TPI Surabaya dalam memberikan pelayanan yang terbaik untuk masyarakat.
Baca juga: Imigrasi TPI Surabaya sediakan 200 kuota layanan Paspor Merdeka
Selain budaya Si Juara, juga ada pelayanan prima yang diberikan oleh petugas kepada masyarakat. Kemudian ada reward dan punishment yang rutin dilakukan sebagai upaya menjaga integritas pegawai.
"Lalu kontribusi dari adanya Agen Perubahan di Kantor Imigrasi Kelas I Khusus TPI Surabaya mampu menghasilkan proyek perubahan yang menunjukkan kepada masyarakat bahwa instansi dapat terus berubah dan berkembang untuk memberikan pelayanan yang semakin baik," ujarnya.
Terakhir juga ada hasil survei persepsi antikorupsi dan survei persepsi kualitas pelayanan pada kantor Imigrasi Kelas | Khusus TPI Surabaya yang telah mencapai nilai yang maksimal dengan kategori sangat baik dan tetap dilakukan tindak lanjut atas saran terhadap hasil survei.
"Hasilnya Kantor Imigrasi Kelas I Khsusus TPI Surabaya dinyatakan masih dapat mempertahankan sebagai satuan kerja berpredikat WBBM tahun 2024 dengan nilai 91,46," tuturnya.
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2024
Kepala Kantor Imigrasi Kelas I Khusus TPI Surabaya, Ramdhani di Surabaya, Senin, mengatakan predikat ini sudah dipertahankan selama dua kali berturut-turut.
"Telah dilakukan desk evaluation dengan monitoring dan evaluasi oleh tim penilai internal inspektorat jenderal," katanya dalam kegiatan Desk Evaluation di Surabaya.
Dalam kegiatan tersebut juga disampaikan paparan tentang perkembangan pembangunan Zona Integritas Kantor Imigrasi Kelas I Khusus TPI Surabaya, khususnya pada 2023 dan 2024 oleh ketua tim pembangunan zona integritas.
Hasil konkrit Pembangunan Zona Integritas (ZI) setelah mendapatkan predikat sebagai Wilayah Bebas Korupsi (WBK) dan Wilayah Bebas Bersih Melayani (WBBM) diantaranya adalah budaya kerja Si Juara.
Budaya Si Juara tersebut dilakukan untuk menjaga kualitas kinerja pegawai Kantor Imigrasi Kelas I Khusus TPI Surabaya dalam memberikan pelayanan yang terbaik untuk masyarakat.
Baca juga: Imigrasi TPI Surabaya sediakan 200 kuota layanan Paspor Merdeka
Selain budaya Si Juara, juga ada pelayanan prima yang diberikan oleh petugas kepada masyarakat. Kemudian ada reward dan punishment yang rutin dilakukan sebagai upaya menjaga integritas pegawai.
"Lalu kontribusi dari adanya Agen Perubahan di Kantor Imigrasi Kelas I Khusus TPI Surabaya mampu menghasilkan proyek perubahan yang menunjukkan kepada masyarakat bahwa instansi dapat terus berubah dan berkembang untuk memberikan pelayanan yang semakin baik," ujarnya.
Terakhir juga ada hasil survei persepsi antikorupsi dan survei persepsi kualitas pelayanan pada kantor Imigrasi Kelas | Khusus TPI Surabaya yang telah mencapai nilai yang maksimal dengan kategori sangat baik dan tetap dilakukan tindak lanjut atas saran terhadap hasil survei.
"Hasilnya Kantor Imigrasi Kelas I Khsusus TPI Surabaya dinyatakan masih dapat mempertahankan sebagai satuan kerja berpredikat WBBM tahun 2024 dengan nilai 91,46," tuturnya.
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2024