Perguruan tinggi di Indonesia didorong agar berorientasi pada eco-industri agar dapat turun serta berkontribusi pada kemajuan industri dan pembangunan yang berkelanjutan.
Project Leader Universitas 123, Legy, dalam keterangan diterima di Surabaya, Rabu, mengatakan perguruan tinggi nasional unggulan dituntut untuk eco-industry oriented dan menawarkan pendidikan yang dirancang khusus untuk menghasilkan lulusan yang tidak hanya cakap secara akademik tetapi juga memiliki kesadaran lingkungan dan kepekaan industri.
"Perguruan tinggi harus bisa mempersiapkan mahasiswa untuk menjadi pemimpin yang inovatif dan bertanggung jawab dalam memajukan pembangunan nasional," ujar Legy.
Ia juga mengapresiasi perguruan tinggi yang memiliki visi lingkungan dan industri yang seiring. Di tengah pesatnya pertumbuhan industri dan teknologi, diharapkan ada lebih banyak perguruan tinggi yang tidak hanya mengikuti perkembangan zaman tetapi juga menjadi pemacu inovasi.
Institut Teknologi Sains Bandung (ITSB) merupakan salah satu yang telah menetapkan diri sebagai katalisator bagi generasi mendatang yang ingin merevolusi industri dengan ide-ide segar dan solusi berkelanjutan.
Perguruan tinggi yang berlokasi di Central Business District Kota Deltamas itu berupaya membangun fondasi yang kuat bagi para mahasiswanya dengan fasilitas modern yang terletak di kampus seluas 8 hektare.
"ITSB menyelenggarakan pendidikan yang ditargetkan mampu mencetak individu yang mahir dalam sains dan teknologi serta memiliki etika profesional yang tak tergoyahkan. Lulusannya juga diharapkan mampu memberikan kontribusi yang berarti bagi masyarakat dan industri sambil memperhatikan keberlanjutan lingkungan," tuturnya.
ITSB menawarkan berbagai program sarjana dan diploma seperti Fakultas Teknik dan Desain yang menyelenggarakan delapan program studi yakni Teknik Pertambangan, Teknik Metalurgi, Teknik Sipil, Teknik Perminyakan, Perencanaan Wilayah dan Kota, Desain Produk, Informatika dan Sains Data.
Fakultas Vokasi juga tidak kalah menarik dengan program yang spesifik seperti program D4 (Sarjana Terapan) Teknologi Pengolahan Pulp dan Kertas, juga program D3 Teknologi Pengolahan Sawit, ITSB juga berkomitmen kuat untuk memastikan lulusannya siap kerja.
Berkat kerja sama erat dengan grup Sinar Mas, mahasiswa memiliki kesempatan untuk berkarier di perusahaan besar.
Dengan Program Beasiswa yang tersedia, ITSB membuka pintu bagi mahasiswa berbakat terbaik untuk mendapatkan beasiswa.
ITSB tidak hanya mengutamakan pendidikan berkualitas, tetapi juga menyediakan jalur langsung bagi mahasiswanya untuk terjun ke dunia kerja yang kompetitif melalui Program Beasiswa.
"Ini adalah kesempatan emas bagi mahasiswa yang berambisi untuk menjadi bagian dari generasi yang akan membawa perubahan nyata di industri. ITSB membuka pintu bagi mahasiswa untuk menjadi pionir yang akan mengemban misi pembangunan berkelanjutan dan beretika," tutur Legy.
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2024
Project Leader Universitas 123, Legy, dalam keterangan diterima di Surabaya, Rabu, mengatakan perguruan tinggi nasional unggulan dituntut untuk eco-industry oriented dan menawarkan pendidikan yang dirancang khusus untuk menghasilkan lulusan yang tidak hanya cakap secara akademik tetapi juga memiliki kesadaran lingkungan dan kepekaan industri.
"Perguruan tinggi harus bisa mempersiapkan mahasiswa untuk menjadi pemimpin yang inovatif dan bertanggung jawab dalam memajukan pembangunan nasional," ujar Legy.
Ia juga mengapresiasi perguruan tinggi yang memiliki visi lingkungan dan industri yang seiring. Di tengah pesatnya pertumbuhan industri dan teknologi, diharapkan ada lebih banyak perguruan tinggi yang tidak hanya mengikuti perkembangan zaman tetapi juga menjadi pemacu inovasi.
Institut Teknologi Sains Bandung (ITSB) merupakan salah satu yang telah menetapkan diri sebagai katalisator bagi generasi mendatang yang ingin merevolusi industri dengan ide-ide segar dan solusi berkelanjutan.
Perguruan tinggi yang berlokasi di Central Business District Kota Deltamas itu berupaya membangun fondasi yang kuat bagi para mahasiswanya dengan fasilitas modern yang terletak di kampus seluas 8 hektare.
"ITSB menyelenggarakan pendidikan yang ditargetkan mampu mencetak individu yang mahir dalam sains dan teknologi serta memiliki etika profesional yang tak tergoyahkan. Lulusannya juga diharapkan mampu memberikan kontribusi yang berarti bagi masyarakat dan industri sambil memperhatikan keberlanjutan lingkungan," tuturnya.
ITSB menawarkan berbagai program sarjana dan diploma seperti Fakultas Teknik dan Desain yang menyelenggarakan delapan program studi yakni Teknik Pertambangan, Teknik Metalurgi, Teknik Sipil, Teknik Perminyakan, Perencanaan Wilayah dan Kota, Desain Produk, Informatika dan Sains Data.
Fakultas Vokasi juga tidak kalah menarik dengan program yang spesifik seperti program D4 (Sarjana Terapan) Teknologi Pengolahan Pulp dan Kertas, juga program D3 Teknologi Pengolahan Sawit, ITSB juga berkomitmen kuat untuk memastikan lulusannya siap kerja.
Berkat kerja sama erat dengan grup Sinar Mas, mahasiswa memiliki kesempatan untuk berkarier di perusahaan besar.
Dengan Program Beasiswa yang tersedia, ITSB membuka pintu bagi mahasiswa berbakat terbaik untuk mendapatkan beasiswa.
ITSB tidak hanya mengutamakan pendidikan berkualitas, tetapi juga menyediakan jalur langsung bagi mahasiswanya untuk terjun ke dunia kerja yang kompetitif melalui Program Beasiswa.
"Ini adalah kesempatan emas bagi mahasiswa yang berambisi untuk menjadi bagian dari generasi yang akan membawa perubahan nyata di industri. ITSB membuka pintu bagi mahasiswa untuk menjadi pionir yang akan mengemban misi pembangunan berkelanjutan dan beretika," tutur Legy.
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2024