Mantan atlet Sea Games era 90-an Johanes Koento yang terpilih sebagai Ketua Federasi Arung Jeram Indonesia (FAJI) Jawa Timur periode 2024- 2028 menyatakan langsung bergerak cepat untuk mempersiapkan atletnya agar meraih medali emas pada PON XXI 2024 Aceh-Sumut.
“Kami akan berupaya menggunakan atlet yang lolos PON untuk mendapatkan medali emas. Supaya bisa memberikan kontribusi untuk Jawa Timur,” kata Koento, dalam keterangannya di Surabaya, Kamis.
Pria yang juga menjadi Pemimpin Bank Jatim Cabang Utama Surabaya itu akan mempelajari peta kekuatan calon lawan tim Jatim di PON 2024, meskipun dia sebagai sosok baru di dunia arung jeram.
“Saya belum tahu betul bagaimana FAJI, namun saya akan berusaha untuk memetakkan (kekuatan). Kami harus mendapatkan emas untuk Jawa Timur,” ucapnya.
Selain membidik prestasi di PON, dirinya juga berencana menata organisasi FAJI Jatim, terlebih induk olahraga arung jeram tersebut, juga baru tersebar di 20 kota dan kabupaten di Jawa Timur.
“Saya akan mengembangkan organisasi ini secara baik. Harapan saya, semua kota dan kabupaten di Jawa Timur ada kepengurusan FAJI,” ucapnya.
Terlebih, lanjutnya, arung jeram tidak hanya sekadar olahraga, namun ada banyak hal lain yang bisa dimaksimalkan.
"Banyak yang bisa dimaksimalkan, mulai dari wisata, hingga lingkungan," tuturnya.
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2024
“Kami akan berupaya menggunakan atlet yang lolos PON untuk mendapatkan medali emas. Supaya bisa memberikan kontribusi untuk Jawa Timur,” kata Koento, dalam keterangannya di Surabaya, Kamis.
Pria yang juga menjadi Pemimpin Bank Jatim Cabang Utama Surabaya itu akan mempelajari peta kekuatan calon lawan tim Jatim di PON 2024, meskipun dia sebagai sosok baru di dunia arung jeram.
“Saya belum tahu betul bagaimana FAJI, namun saya akan berusaha untuk memetakkan (kekuatan). Kami harus mendapatkan emas untuk Jawa Timur,” ucapnya.
Selain membidik prestasi di PON, dirinya juga berencana menata organisasi FAJI Jatim, terlebih induk olahraga arung jeram tersebut, juga baru tersebar di 20 kota dan kabupaten di Jawa Timur.
“Saya akan mengembangkan organisasi ini secara baik. Harapan saya, semua kota dan kabupaten di Jawa Timur ada kepengurusan FAJI,” ucapnya.
Terlebih, lanjutnya, arung jeram tidak hanya sekadar olahraga, namun ada banyak hal lain yang bisa dimaksimalkan.
"Banyak yang bisa dimaksimalkan, mulai dari wisata, hingga lingkungan," tuturnya.
Editor : Masuki M. Astro
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2024