Petugas gabungan dari unsur polisi, TNI dan Badan SAR Nasional menemukan warga yang terjatuh ke laut di Perairan Kamal, Bangkalan, Jawa Timur, pada 5 Mei 2024.
"Korban ditemukan di sekitar Perairan Batu Poron pada koordinat 7° 10′ 34″ LS, 112° 44′ 37″ BT dalam kondisi meninggal," kata Kepala Satuan Polisi Air dan Udara (Kasatpolairud) Polres Bangkalan Iptu Muarif di Bangkalan, Rabu.
Korban bernama Sony Tri Prasetyo (21) warga Dusun Wotan, Desa Slahar Wotan, Kecamatan Ngimbang, Kabupaten Lamongan.
Saat ini, sambung dia, korban telah dievakuasi ke Ditpolairud Polda Jatim untuk dilakukan pemeriksaan jenazah di rumah sakit.
Kasus kecelakaan korban terjatuh ke laut tersebut atas laporan masyarakat yang mengetahui secara langsung kejadian tersebut pada 5 Mei 2024 sekitar pukul 22.00 WIB.
Petugas yang menerima laporan itu langsung melakukan pencarian saat itu juga dan dilanjutkan keesokan harinya, pada 6 Mei 2024.
Namun, pada pencarian di malam kejadian dan hari pertama, warga yang jatuh ke laut tersebut tidak ditemukan. Selanjutnya, pada 7 Mei 2024, pencarian kembali dilanjutkan.
Petugas melakukan penyisiran di sepanjang perairan Kamal hingga di sekitar perairan Desa Tanjung Jati, Kecamatan Kamal, Bangkalan.
"Sekitar pukul 12.00 WIB, korban ditemukan dalam kondisi meninggal dunia. Jadi, penemuan kemarin dan saat ini jenazah korban berada di rumah sakit di Surabaya," katanya.
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2024
"Korban ditemukan di sekitar Perairan Batu Poron pada koordinat 7° 10′ 34″ LS, 112° 44′ 37″ BT dalam kondisi meninggal," kata Kepala Satuan Polisi Air dan Udara (Kasatpolairud) Polres Bangkalan Iptu Muarif di Bangkalan, Rabu.
Korban bernama Sony Tri Prasetyo (21) warga Dusun Wotan, Desa Slahar Wotan, Kecamatan Ngimbang, Kabupaten Lamongan.
Saat ini, sambung dia, korban telah dievakuasi ke Ditpolairud Polda Jatim untuk dilakukan pemeriksaan jenazah di rumah sakit.
Kasus kecelakaan korban terjatuh ke laut tersebut atas laporan masyarakat yang mengetahui secara langsung kejadian tersebut pada 5 Mei 2024 sekitar pukul 22.00 WIB.
Petugas yang menerima laporan itu langsung melakukan pencarian saat itu juga dan dilanjutkan keesokan harinya, pada 6 Mei 2024.
Namun, pada pencarian di malam kejadian dan hari pertama, warga yang jatuh ke laut tersebut tidak ditemukan. Selanjutnya, pada 7 Mei 2024, pencarian kembali dilanjutkan.
Petugas melakukan penyisiran di sepanjang perairan Kamal hingga di sekitar perairan Desa Tanjung Jati, Kecamatan Kamal, Bangkalan.
"Sekitar pukul 12.00 WIB, korban ditemukan dalam kondisi meninggal dunia. Jadi, penemuan kemarin dan saat ini jenazah korban berada di rumah sakit di Surabaya," katanya.
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2024