Ratusan narapidana dan tahanan menyalurkan hak pilihnya melalui empat tempat pemungutan suara (TPS) khusus yang berada di dalam Lembaga Pemasyarakatan Kelas II A Kabupaten Jember, Jawa Timur, Rabu.

"Ada sebanyak 980 orang pemilih warga binaan yang menyalurkan hak pilihnya melalui empat TPS khusus," kata Kepala Lapas Kelas II A Jember Hasan Basri.

Menurut Hasan, jumlah warga binaan Lapas Jember sebanyak 1.022 orang, namun ada 42 orang tidak memiliki hak pilih karena belum pernah terdata pada daftar pemilih tetap (DPT) di luar lapas. Mereka tidak bisa pindah memilih menjadi daftar pemilih tambahan (DPTb) di lapas.

"Selain itu, mereka yang tidak bisa memilih karena NIK (Nomor Induk Kependudukan) tidak ditemukan dan sudah tidak memiliki anggota keluarga untuk dimintai identitasnya. Mereka juga tidak memiliki KTP," tuturnya.

Baca juga: Tujuh napi Lapas Jember bebas usai mendapat remisi Kemerdekaan

Hasan menjelaskan Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Jember pernah menggelar sosialisasi kepada warga binaan Lapas Jember sehingga sebagian besar sudah memahami tata cara mencoblos pada surat suara.

"Insyaallah partisipasi pemilih di Lapas Jember cukup tinggi dan bisa mencapai 100 persen karena petugas memanggil satu per satu warga binaan dan semuanya terlokalisasi di dalam lapas," katanya.

Mengenai pengamanan selama pemungutan suara, Hasan menjelaskan bahwa lembaganya dibantu aparat TNI dan Polri dalam menjaga pesta demokrasi di dalam Lapas Jember.

"Penjagaan dari petugas Lapas Jember juga dimaksimalkan selama pemungutan suara di dalam Lapas Jember. Mudah-mudahan semuanya berjalan lancar dan aman," ujarnya.

Sementara itu, anggota KPU Kabupaten Jember Ahmad Hanafi mengatakan KPU sudah jauh-jauh hari berkoordinasi dengan Lapas Jember mengenai ketersediaan logistik pada empat TPS khusus yang berada di dalam lapas.

"Jumlah narapidana dan tahanan sudah disampaikan kepada petugas PPS sehingga logistik surat suara disesuaikan dengan jumlah data yang diberikan oleh pihak Lapas Jember," katanya.

Berdasarkan data KPU Jember, jumlah warga yang masuk DPT Pemilu 2024 sebanyak 1.972.216 orang, terdiri atas 997.449 orang pemilih perempuan dan 974.767 orang pemilih laki-laki yang tersebar di 248 desa/kelurahan dengan 7.706 TPS.

Pewarta: Zumrotun Solichah

Editor : Taufik


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2024