Ketua Dewan Pimpinan Daerah Partai Gerindra Jawa Timur Anwar Sadad menyatakan perjuangan para guru sudah sepatutnya mendapatkan apresiasi dari seluruh kalangan, salah satunya melalui peningkatan kesejahteraan para tenaga pendidik.

Hal tersebut disampaikan Sadad saat menyapa para guru yang memadati aula Yayasan El Rahma Pagesangan Jambangan Kota Surabaya.

"Itu sebabnya hal ini harus diperjuangkan bersama. Termasuk harus diperjuangkan secara politik," kata Sadad melalui keterangan resmi yang diterima, pada Minggu.

Karena itu, dia menyatakan para guru di Kota Surabaya untuk menyampaikan suaranya pada Pemilihan Umum (Pemilu) 2024 alias tidak "golput" dengan menentukan pilihan terbaik sesuai yang dikehendaki masing-masing. 

"Saya tahu guru adalah orang tua. Harus ada di tengah-tengah. Tidak ke kiri, dan juga tidak kanan," ucapnya.

Ajakan Sadad ini langsung disambut teriakan 'Prabowo' dari para guru sembari mengangkat dua jari sebagai tanda Pasangan Caon Nomor 2 Prabowo-Gibran.

Sementara, Sadad menyebut guru merupakan profesi yang mulai, sebab punya misi mencetak generasi muda untuk membangun bangsa.

"Guru itu profesi mulia. Nabi Muhammad diutus di dunia ini sebagai guru, dalam hadis disebutkan innama bu’itstu mu’alliman, aku diutus hanyalah untuk menjadi pengajar atau guru," ujarnya.

Pewarta: Ananto Pradana

Editor : Fiqih Arfani


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2024