Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa mengungkap peran penting pahlawan ekonomi nasional dalam sejarah perjalanan bangsa Indonesia. 

Menurutnya para pahlawan ekonomi adalah pelopor, perintis dan pionir dalam mengukir peradaban bangsa yang telah melalui perjuangan tak kenal lelah mengatasi berbagai rintangan dan tantangan demi kemajuan ekonomi yang kita rasakan saat ini. 

"Dengan semangat juang dan keuletan yang luar biasa, mereka telah mencurahkan waktu, tenaga, dan pikiran untuk memajukan perekonomian negeri ini. Dengan kerja keras, kreativitas dan inovasi, mereka telah mendorong pembangunan ekonomi berkelanjutan, menciptakan lapangan kerja dan memberikan kontribusi signifikan bagi kesejahteraan masyarakat," katanya di Surabaya, Jumat.

Di awal berdirinya Republik Indonesia telah ada contoh teladan kepahlawanan ekonomi. Mulai dari sang Dwi Tunggal Soekarno-Hatta yang banyak memberikan contoh tentang kepahlawanan ekonomi. 

"Dari Presiden Soekarno kita belajar tentang pentingnya menegakkan kemandirian ekonomi bangsa, berdiri di atas kaki sendiri atau berdikari secara ekonomi adalah tujuan dari kemerdekaan Indonesia. Sedangkan dari Mochammad Hatta, kita mendapatkan pencerahan tentang sistem ekonomi gotong-royong dan koperasi sebagai soko guru perekonomian Indonesia," ujarnya.
 
Saat ini Indonesia menghadapi zaman yang berbeda dengan para pendiri bangsa. Namun di zaman baru ini semangat kepahlawanan ekonomi dari pendahulu harus tetap dicontoh dan dalami. 

Khofifah memaparkan model kepahlawanan ekonomi pada era sekarang dapat ditegaskan dalam tiga rumusan langkah pikiran dan tindakan.

Pertama, kepahlawanan ekonomi muncul dari inisiatif dan kesadaran untuk mengembangkan kekuatan para dari sektor perekonomian kecil dan menengah sehingga dapat bangkit dan berdaya menjawab berbagai tantangan. Selain itu memastikan ekonomi, terutama pada mayoritas pelaku strata ekonomi kecil dan menengah dapat tetap bertahan serta bergerak maju. 

Kedua, tindakan kepahlawanan untuk membangun kerja kolaborasi ekonomi sehingga dapat menyambungkan berbagai sumber daya dan cipta yang tersebar untuk dapat berjejaring membangun inisiatif co-working atau kerja bersama. Dengan begitu dapat membangun kekuatan ekonomi yang handal dalam menanggapi dunia yang semakin terintegrasi dan terbuka, sekaligus memunculkan tantangan disrupsi di tengah zaman yang bergerak.
 
Ketiga, tindakan kepahlawanan ekonomi untuk menghasilkan inovasi-inovasi handal dalam ranah digital, yang  telah menjadi inti dari transformasi ekonomi global. 

Gubernur Khofifah menekankan kepahlawanan ekonomi adalah suatu rangkaian penting untuk menjadi mandiri. 

"Agar kita bisa berdiri memperjuangkan harapan sekarang dan masa depan menuju Indonesia Emas 2045. Sekaligus untuk mewujudkan Indonesia sejahtera, adil, makmur dan juga diberkahi Allah SWT," tuturnya.  

Pewarta: Hanif Nashrullah

Editor : Fiqih Arfani


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2023