Siswa SMP Swasta Puri, Mojokerto, Jawa Timur, menampilkan aksi teatrikal peperangan melawan penjajah Belanda pada Hari Pahlawan yang diperingati setiap tanggal 10 November.
Kepala Sekolah SMP Swasta Puri Hudi Priyo di Mojokerto, Jumat, mengatakan kegiatan ini dilakukan sebagai refleksi mengingat perjuangan para pahlawan.
"Dengan aksi teatrikal, diharapkan para siswa merasakan betapa perjuangan para pahlawan untuk kemerdekaan itu sangat berat, butuh perjuangan yang cukup besar," katanya.
Ia mengatakan, saat ini untuk meneladani perjuangan para pahlawan tidak hanya sekadar mengisi dengan kegiatan yang positif dan membangun tetapi juga bisa dilakukan dengan refleksi perjuangan pahlawan.
"Kami juga mendorong siswa bisa mengakses informasi perjuangan para pahlawan melalui berbagai macam kanal yang ada termasuk dunia maya," ujarnya.
Ia mengatakan, sudah saatnya generasi muda saat berjuang memerangi kebodohan dan kemiskinan dalam rangka menyongsong bonus demografi Indonesia pada 2045.
"Penyiapan sumber daya manusia yang unggul menjadi salah satu kunci sukses dalam menyongsong bonus demografi tersebut," katanya.
Sementara itu, salah satu siswa Faizy mengatakan dirinya sangat tertarik dengan aksi teatrikal tersebut, karena bisa merasakan bagaimana merasakan perjuangan para pahlawan.
"Semoga jasa jasa para pahlawan ini akan terus dikenang oleh generasi muda seperti kami," ujarnya.
Ia mengatakan, selama ini setiap kali peringatan Hari Pahlawan hanya diperingati dengan mengenakan pakaian pejuang, setelah itu selesai.
"Nah, pada tahun ini merupakan kesempatan yang sangat menarik karena ada aksi teatrikal yang menggambarkan peperangan perjuangan para pahlawan," ujarnya.*
Ia mengatakan, selama ini setiap kali peringatan Hari Pahlawan hanya diperingati dengan mengenakan pakaian pejuang, setelah itu selesai.
"Nah, pada tahun ini merupakan kesempatan yang sangat menarik karena ada aksi teatrikal yang menggambarkan peperangan perjuangan para pahlawan," ujarnya.*
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2023