Pemerintah Kota Kediri, Jawa Timur, bersinergi
Dengan Kadin setempat untuk mengintensifkan kurasi produk UMKM di kota ini, sehingga UMKM bisa semakin maju.

"Saya harap bisa terus bersinergi untuk membangun perekonomian Kota Kediri. Saya juga akan belajar banyak dengan rekan-rekan di Kadin," kata Penjabat (Pj) Wali Kota Kediri Zanariah saat bertemu dengan perwakilan Kadin Kota Kediri di Kediri, Kamis.

Zanariah mengatakan Kota Kediri memiliki banyak potensi ekonomi yang bisa dikembangkan. Apalagi sebentar lagi bandara segera beroperasi. Hal tersebut tentunya bisa menjadi peluang pengembangan termasuk sektor ekonomi bagi Kota Kediri.

"Kota Kediri ini nyaman dan RTH yang ada di sini pun bisa membuat nyaman. Kita harus terus kembangkan Kota Kediri termasuk perekonomiannya untuk menarik banyak orang datang ke sini," kata dia.

Sementara itu, Ketua Kadin Kota Kediri Muhammad Solikhin mengatakan pihaknya sengaja bertemu dengan Pj Wali Kota Kediri, berharap sinergi Kadin Kota Kediri bersama pemerintah kota semakin baik.

Ia juga menambahkan, Rumah Kurasi oleh Kadin Kota Kediri juga ditargetkan bisa menjadi standar nasional seperti SNI. Kadin Indonesia melakukan penelitian di Kota Kediri, dan mengevaluasi bahwa Rumah Kurasi sudah memenuhi standar nasional untuk dikembangkan.

"Terkait dengan adanya Rumah Kurasi ini harapannya kalau sudah menjadi tingkat nasional, Ibu Pj Wali Kota Kediri terus mendukung keberadaan kami. Target Rumah Kurasi ini tidak hanya di Kota Kediri, melainkan ke tingkat nasional. Targetnya sama seperti SNI dan menjadi platform nasional untuk UMKM-UMKM di seluruh Indonesia," jelasnya.

Kadin Kota Kediri mempunyai rumah kurasi yang juga sudah diresmikan secara langsung oleh Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa.

 Rumah Kurasi ini menjadi yang pertama dan satu-satunya yang ada di Indonesia, yang diharapkan akan mampu meningkatkan standarisasi kualitas dan daya saing produk-produk UMKM Jawa Timur di pasar nasional maupun internasional.

Rumah Kurasi ini juga dinilai sebagai terobosan dalam pelaksanaan kurasi karena berbasis kurasi figital, dengan tanpa menghilangkan aspek-aspek kualitas pelaksanaan standar kurasi pada umumnya.

Untuk bisa memanfaatkan Rumah Kurasi ini, UMKM cukup mendaftarkan produk unggulannya secara daring dan mengikuti proses kurasi. Selanjutnya pelaku UMKM yang telah mendaftar di Rumah Kurasi akan difasilitasi proses kurasinya oleh kurator, asesor dan juga instruktur yang bersertifikat.

Rumah Kurasi di Kediri ini juga telah membantu kurasi beberapa produk UMKM Jatim untuk memasarkan ke pasar luar negeri.

Hingga kini, sudah banyak produk usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) yang telah dikurasi. Produknya beragam mulai makanan kering, kue basah, olahan susu, kedai makan, hingga olahan minuman.

Pemkot Kediri juga terus mendorong  produk UMKM dikurasi, sehingga bisa lebih berkembang, pasarnya juga lebih luas.

Pewarta: Asmaul Chusna

Editor : Abdullah Rifai


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2023