Komisi Pemilihan Umum Kabupaten Tulungagung, Jawa Timur sedang mempersiapkan gudang penampungan atau penyimpanan logistik Pemilu 2024.

"Sedang kami persiapkan, dengan beberapa opsi yang ada," kata Ketua Komisioner KPU Tulungagung, Susanah di Tulungagung, Sabtu.

Salah satu opsi sementara yang kini dipersiapkan adalah menggunakan salah satu ruangan/bangunan yang ada di kompleks kantor KPU Tulungagung.

Namun Susanah mengakui daya tampung ruangan dimaksud tidak cukup besar, sehingga kurang ideal untuk menyimpan seluruh logistik pemilu yang akan dihelat pada Februari 2024.

Opsi lain yang sedang diupayakan adalah dengan meminjam salah satu gudang milik Bulog Tulungagung yang ada di Desa Pulosari, Kecamatan Sumbergempol.

Namun opsi atau skenario ini sampai sekarang belum mendapat kepastian karena pihak  Bulog mendapat izin prinsip dari pusat.

"Sudah kami ajukan (permohonan pinjam tempat) dan dari pihak sana (bulog) informasinya masih diajukan lagi ke (bulog) pusat," katanya.

Opsi lainya KPU bakal mencari gudang untuk disewa, sembari menunggu pembangunan gedung serbaguna KPU yang pembangunannya baru mencapai sekitar 50 persen.

Pembangunan gedung serbaguna itu memakan anggaran dari Pemkab Tulungagung hampir 1 milyar rupiah.

"Pengiriman logistik tahap satu meliputi 317.766 segel kertas, 16.563 kotak suara, 13.220 bilik suara, 85.930 segel plastik, 6.610 botol tinta untuk KPU Tulungagung," katanya.


 

Pewarta: Destyan H. Sujarwoko

Editor : Abdullah Rifai


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2023