Wali Kota Madiun Jawa Timur Maidi menerima penghargaan Pembina Program Kampung Iklim (Proklim) tahun 2023 yang digagas oleh Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) RI.
Penghargaan berupa Piagam Apresiasi Pembinaan tersebut diserahkan oleh Menteri LHK Siti Nurbaya Bakar kepada Wali Kota Maidi di Auditorium Dr Soedjarwo Gedung Manggala Wanabakti KLHK Senayan Jakarta, Selasa.
"Saya ucapan terima kasih sekali kepada semua tim dan masyarakat. Ini merupakan capaian kita bersama," kata Wali Kota Maidi dalam keterangannya.
Penghargaan serupa juga telah diraih oleh Wali Kota Maidi sebagai Pembina Program Kampung Iklim (Proklim) di tahun 2022.
Diraihnya piagam apresiasi tersebut tidak lepas dari peran Wali Kota Maidi dalam mendorong lingkungan di Kota Madiun untuk mewujudkan proklim.
Setidaknya, terdapat delapan lingkungan tingkat RW yang mendapatkan penghargaan Proklim tahun 2023. Baik berupa Trofi Proklim Lestari, Trofi Proklim Utama, maupun Sertifikat Proklim Utama.
Satu RW yang berhasil mendapatkan Trofi Proklim Lestari yaitu RW-11 Kelurahan Taman. Trofi Proklim Utama diraih RW-03 Kelurahan Sogaten.
Selanjutnya, ada enam RW lainnya yang mendapatkan Sertifikat Proklim Utama. Yakni, RW-02 Kelurahan Tawangrejo, RW-03 Kelurahan Nambangan Kidul, RW-14 Kelurahan Nambangan Lor, RW-04 Kelurahan Ngegong, RW-09 Kelurahan Kejuron, dan RW-04 Kelurahan Kuncen.
Maidi menjelaskan, di Kota Madiun total ada 26 lingkungan RW yang sudah mendapat penghargaan ProKlim sejak tahun 2020 lalu. Penghargaan tersebut baik berupa sertifikat maupun trofi. Rinciannya, satu Trofi Proklim Lestari, lima Trofi Proklim Utama, dan 20 Sertifikat Proklim Utama.
Wali Kota Madiun Maidi menyampaikan apresiasinya kepada seluruh masyarakat lingkungan RW yang telah mendapatkan penghargaan. Proklim memang program pemerintah pusat untuk meningkatkan partisipasi masyarakat dalam pengendalian perubahan iklim.
"Ini luar biasa. Hari ini ada delapan RW yang dapat penghargaan Proklim, dan saya sebagai wali kota juga mendapatkan piagam apresiasi pembinaan Proklim," katanya.
Wali kota menyebut pengendalian perubahan iklim di Kota Madiun sudah cukup bagus dan harus terus ditingkatkan. Masalah lingkungan memang tidak hanya permasalahan lokal. Tetapi sudah menjadi isu dunia. Karenanya, diperlukan partisipasi semua pihak untuk pengendalian perubahan iklim tersebut.
Wali Kota Maidi berharap apa yang telah diraih bisa terus dipertahankan dan bahkan ditingkatkan. Hal itu untuk menjaga lingkungan tetap lestari.
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2023
Penghargaan berupa Piagam Apresiasi Pembinaan tersebut diserahkan oleh Menteri LHK Siti Nurbaya Bakar kepada Wali Kota Maidi di Auditorium Dr Soedjarwo Gedung Manggala Wanabakti KLHK Senayan Jakarta, Selasa.
"Saya ucapan terima kasih sekali kepada semua tim dan masyarakat. Ini merupakan capaian kita bersama," kata Wali Kota Maidi dalam keterangannya.
Penghargaan serupa juga telah diraih oleh Wali Kota Maidi sebagai Pembina Program Kampung Iklim (Proklim) di tahun 2022.
Diraihnya piagam apresiasi tersebut tidak lepas dari peran Wali Kota Maidi dalam mendorong lingkungan di Kota Madiun untuk mewujudkan proklim.
Setidaknya, terdapat delapan lingkungan tingkat RW yang mendapatkan penghargaan Proklim tahun 2023. Baik berupa Trofi Proklim Lestari, Trofi Proklim Utama, maupun Sertifikat Proklim Utama.
Satu RW yang berhasil mendapatkan Trofi Proklim Lestari yaitu RW-11 Kelurahan Taman. Trofi Proklim Utama diraih RW-03 Kelurahan Sogaten.
Selanjutnya, ada enam RW lainnya yang mendapatkan Sertifikat Proklim Utama. Yakni, RW-02 Kelurahan Tawangrejo, RW-03 Kelurahan Nambangan Kidul, RW-14 Kelurahan Nambangan Lor, RW-04 Kelurahan Ngegong, RW-09 Kelurahan Kejuron, dan RW-04 Kelurahan Kuncen.
Maidi menjelaskan, di Kota Madiun total ada 26 lingkungan RW yang sudah mendapat penghargaan ProKlim sejak tahun 2020 lalu. Penghargaan tersebut baik berupa sertifikat maupun trofi. Rinciannya, satu Trofi Proklim Lestari, lima Trofi Proklim Utama, dan 20 Sertifikat Proklim Utama.
Wali Kota Madiun Maidi menyampaikan apresiasinya kepada seluruh masyarakat lingkungan RW yang telah mendapatkan penghargaan. Proklim memang program pemerintah pusat untuk meningkatkan partisipasi masyarakat dalam pengendalian perubahan iklim.
"Ini luar biasa. Hari ini ada delapan RW yang dapat penghargaan Proklim, dan saya sebagai wali kota juga mendapatkan piagam apresiasi pembinaan Proklim," katanya.
Wali kota menyebut pengendalian perubahan iklim di Kota Madiun sudah cukup bagus dan harus terus ditingkatkan. Masalah lingkungan memang tidak hanya permasalahan lokal. Tetapi sudah menjadi isu dunia. Karenanya, diperlukan partisipasi semua pihak untuk pengendalian perubahan iklim tersebut.
Wali Kota Maidi berharap apa yang telah diraih bisa terus dipertahankan dan bahkan ditingkatkan. Hal itu untuk menjaga lingkungan tetap lestari.
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2023