Universitas Insan Budi Utomo (UIBU) Malang, Jawa Timur menghadirkan orientasi pengenalan kampus (ospek) dengan konsep heppiee tanpa ceramah, tanpa tekanan dan tidak berbiaya.

"Ospek bukan pola penerimaan mahasiswa baru yang penuh dengan intimidasi, tekanan dan ketakutan, bahkan tidak keluar biaya sama sekali untuk pernak pernik ospek yang diwajibkan panitia," ujar Rektor UIBU Malang Dr Nurcholis Sunuyeko di sela acara sambut mahasiswa baru (Samba) Ospek Heppiee di kampus setempat, Rabu.

Kampus yang sebelumnya bernama IKIP Budi Utomo ini, memberikan pemahaman kepada 1.312 mahasiswa baru, bagaimana hidup dalam lingkungan kampus yang membahagiakan. Masuk dengan heppiee dan lulus juga dengan bahagia.

“Ini adalah Samba yang non-ceramah, tanpa intimidasi dan tanpa tekanan. Semuanya disuguhkan dengan kenyamanan yang membahagiakan,” kata Nurcholis.

Karena itu, kata Sam Rektor, panggilan akrab Nurcholis Sunuyeko, dalam Samba ini, sama sekali tidak ada biaya yang dikeluarkan, bahkan seluruh mahasiswa baru disiapkan akomodasi selama mengikuti Samba.

Memasuki dunia kampus atau akademi, lanjutnya, adalah dengan memberikan ilmu yang membahagiakan. Yang jauh dari kesan intimidasi dan menyengsarakan, seperti untuk bisa mengikuti ospek harus berbiaya, minimal untuk membeli pernik-pernik perlengkapan ospek, yang sifatnya wajib bagi mahasiswa baru.

Belum lagi mahasiswa baru juga harus mendapatkan tekanan secara fisik dan psikologis. Yang biasanya dilakukan senior mereka di kampus.

“Itu yang tidak ingin kami suguhkan kepada mahasiswa baru. Kalau masuknya saja mereka sudah langsung dihadapkan pada hal-hal yang menakutkan. Bagaimana saat mereka kuliah sampai lulus nanti. Pasti tidak bahagia selama berada di kampus,” ujar anggota Dewan Pakar PWI Jawa Timur ini.

Sementara di UIBU, katanya, sejak mereka masuk untuk memulai perkuliahan, langsung diberikan nuansa yang membahagiakan, dan berlanjut sampai mereka kuliah hingga lulus nantinya.

“Jargon UIBU, masuk bahagia, keluar bahagia. Samba Ospek Heppiee,” kata rektor yang juga Ketua ESI Kota Malang ini.

Untuk masa perkuliahan 2023/2024, UIBU mendapatkan kuota 1.500 mahasiswa. Sementara hingga dimulainya Samba Ospek Heppiee, ada 1.312 yang sudah daftar ulang.

Diharapkan pada akhir Oktober mendatang, jumlah 1.500 mahasiswa baru itu bisa terpenuhi dari 1.978 pendaftar.

Setelah berubah menjadi Universitas Insan Budi Utomo, kampus ini membuka tiga fakultas, yakni Fakultas Ilmu Sosial Humaniora, Fakultas Ilmu Eksakta Keolahragaan dan Fakultas Sains dan Teknologi.

Ada 12 program studi yang disediakan, ditambah satu Program Pendidikan Guru (PPG), yang berlangsung selama dua tahun. Untuk PPG angkatan pertama tahun akademik 2023/2024, UIBU menerima 92 mahasiswa baru yang berasal dari seluruh Indonesia.

Pewarta: Endang Sukarelawati

Editor : Abdullah Rifai


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2023