Pemerintah Kabupaten Malang, Jawa Timur, menyatakan budidaya ikan air tawar di wilayahnya memiliki potensi yang menjanjikan untuk dikembangkan sebagai salah satu sumber penghasilan masyarakat setempat.
Bupati Malang M Sanusi dalam keterangan yang diterima di Kabupaten Malang, Rabu mengatakan bahwa salah satu wilayah yang mengembangkan potensi budidaya ikan air tawar tersebut berada di Desa Sumberngepoh, Kecamatan Lawang.
"Mudah-mudahan kerja keras petani ikan dalam mengembangkan komoditas ikan air tawar ini bisa meningkatkan kesejahteraan dan kemakmuran seluruh lapisan masyarakat desa," kata Sanusi.
Sanusi menjelaskan, di wilayah tersebut, kelompok budidaya ikan Mina Makmur, telah membuktikan komitmen untuk menciptakan lapangan kerja baru dan meningkatkan pendapatan masyarakat setempat dengan mengembangkan budidaya ikan nila.
Menurutnya, budidaya ikan nila tersebut, pada akhirnya juga mampu memberikan kontribusi positif terhadap perekonomian daerah setempat. Keberhasilan itu, merupakan hasil inovasi dan kolaborasi antara kelompok budidaya tersebut dengan pemangku kepentingan terkait.
"Keberhasilan ini, tentunya juga tidak terlepas dari semangat pantang menyerah, inovasi, serta kolaborasi yang erat antara para pembudidaya ikan dengan pemangku kepentingan terkait," katanya.
Ia menambahkan, pengembangan potensi budidaya ikan air tawar tersebut, juga melibatkan berbagai tim pendukung seperti tenaga ahli yang memberikan bimbingan dan berbagi pengetahuan kepada kelompok budidaya ikan air tawar itu.
"Penghargaan juga disampaikan kepada segenap tim pendukung, tenaga ahli serta pihak terkait yang telah berperan dalam membimbing, memberikan pengetahuan serta dukungan teknis kepada petani ikan di Desa Sumberngepoh," katanya.
Dengan potensi yang cukup menjanjikan untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat dan berdampak pada perekonomian daerah itu, lanjutnya, para pelaku usaha diharapkan mampu meningkatkan kualitas dan kuantitas budidaya ikan air tawar di wilayah Kabupaten Malang.
"Saya berharap agar terus menjaga semangat kebersamaan dengan meningkatkan kualitas juga kuantitas budidaya ikan air tawar di Kabupaten Malang," katanya.
Berdasarkan data Dinas Perikanan Kabupaten Malang, tercatat produksi ikan tawar pada 2022 mencapai 10.415,74 ton dengan total panen pada komoditas ikan nila mencapai 4.614,04 ton, dan menjadi potensi yang menjanjikan.
Sementara hingga Juli 2023, total produksi ikan air tawar mencapai 6.122,06 ton dengan hasil panen komoditas ikan nila sebanyak 2.745,80 ton.
Editor : Abdullah Rifai
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2023