PT. PLN (Persero) Unit Induk Distribusi (UID) Jawa Timur mendorong pertumbuhan ekonomi melalui program Desa Tematik dengan pemberian bantuan elektrifikasi hingga sarana prasarana di sembilan wilayah.
General Manager PT. PLN (Persero) UID Jawa Timur, Agus Kuswardoyo di Surabaya, Selasa mengatakan sembilan wilayah tersebut adalah Bojonegoro, Gresik, Jember, Kediri, Madiun, Surabaya, Sidoarjo, Pamekasan dan Situbondo.
Melalui program ini kawasan yang memiliki potensi di bidang pertanian, perikanan, pariwisata, Usaha Kecil Mikro dan Menengah (UMKM) diberikan bantuan elektrifikasi dan pemberdayaan untuk menggerakkan roda perekonomian.
"Tujuan program ini ialah untuk pengembangan kawasan dengan mendorong masyarakat pedesaan lebih produktif dengan modernisasi peralatan berbasis teknologi. Tentunya program ini tidak terlepas dari pemanfaatan teknologi listrik untuk kehidupan sehari-hari," kata Agus.
Program Desa Tematik salah satunya dijalankan di RW 10 Karang Pilang, Surabaya. Kawasan ini dinilai memiliki potensi usaha yang beririsan dengan program strategis pemerintah serta mampu menyokong pergerakan roda perekonomian masyarakat sekitar.
"Potensi usaha di kawasan Desa Tematik RW 10 Karang Pilang ini terbilang cukup unik dan menjanjikan dari segi ekonomi. Selain budidaya ikan lele yang diolah menjadi abon yang siap dipasarkan serta dikonsumsi secara mandiri, kawasan ini juga mengembangkan ternak kambing etawa yang siap menyuplai pasar industri serta perorangan," ujar Agus.
Bantuan PLN diberikan dalam beberapa bentuk yakni bantuan pasang baru listrik gratis di warung UMKM yang menaungi usaha abon lele, peternakan kambing hingga warung makan, pembangunan gapura serta pemasangan lampu hias di akses jalan menuju desa.
Tak jauh dari Surabaya, PLN pun memotret potensi Desa Balongdowo, Sidoarjo yang berada di wilayah bantaran sungai Candi memiliki potensi sebagai tempat wisata air dan wisata kuliner. Menilik dari potensi kawasan yang dimiliki, PLN memberikan bantuan tambah daya dan mesin pengolah kupang untuk UMKM setempat.
Kepala Dinas Koperasi Kabupaten Sidoarjo, Mohamad Edi Kurniadi menyambut baik terobosan PLN dalam mengembangkan potensi-potensi kawasan melalui pemanfaatan listrik dan teknologi terkini.
"Upaya ini diharapkan dapat menumbuhkan ekonomi lokal, dari kelompok terkecil yang pada akhirnya membawa manfaat ke skala yang lebih besar yakni kawasan tersebut. Kami siap berkolaborasi dengan PLN untuk kajian pengembangan kawasan ke depan," ucap Edi.
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2023
General Manager PT. PLN (Persero) UID Jawa Timur, Agus Kuswardoyo di Surabaya, Selasa mengatakan sembilan wilayah tersebut adalah Bojonegoro, Gresik, Jember, Kediri, Madiun, Surabaya, Sidoarjo, Pamekasan dan Situbondo.
Melalui program ini kawasan yang memiliki potensi di bidang pertanian, perikanan, pariwisata, Usaha Kecil Mikro dan Menengah (UMKM) diberikan bantuan elektrifikasi dan pemberdayaan untuk menggerakkan roda perekonomian.
"Tujuan program ini ialah untuk pengembangan kawasan dengan mendorong masyarakat pedesaan lebih produktif dengan modernisasi peralatan berbasis teknologi. Tentunya program ini tidak terlepas dari pemanfaatan teknologi listrik untuk kehidupan sehari-hari," kata Agus.
Program Desa Tematik salah satunya dijalankan di RW 10 Karang Pilang, Surabaya. Kawasan ini dinilai memiliki potensi usaha yang beririsan dengan program strategis pemerintah serta mampu menyokong pergerakan roda perekonomian masyarakat sekitar.
"Potensi usaha di kawasan Desa Tematik RW 10 Karang Pilang ini terbilang cukup unik dan menjanjikan dari segi ekonomi. Selain budidaya ikan lele yang diolah menjadi abon yang siap dipasarkan serta dikonsumsi secara mandiri, kawasan ini juga mengembangkan ternak kambing etawa yang siap menyuplai pasar industri serta perorangan," ujar Agus.
Bantuan PLN diberikan dalam beberapa bentuk yakni bantuan pasang baru listrik gratis di warung UMKM yang menaungi usaha abon lele, peternakan kambing hingga warung makan, pembangunan gapura serta pemasangan lampu hias di akses jalan menuju desa.
Tak jauh dari Surabaya, PLN pun memotret potensi Desa Balongdowo, Sidoarjo yang berada di wilayah bantaran sungai Candi memiliki potensi sebagai tempat wisata air dan wisata kuliner. Menilik dari potensi kawasan yang dimiliki, PLN memberikan bantuan tambah daya dan mesin pengolah kupang untuk UMKM setempat.
Kepala Dinas Koperasi Kabupaten Sidoarjo, Mohamad Edi Kurniadi menyambut baik terobosan PLN dalam mengembangkan potensi-potensi kawasan melalui pemanfaatan listrik dan teknologi terkini.
"Upaya ini diharapkan dapat menumbuhkan ekonomi lokal, dari kelompok terkecil yang pada akhirnya membawa manfaat ke skala yang lebih besar yakni kawasan tersebut. Kami siap berkolaborasi dengan PLN untuk kajian pengembangan kawasan ke depan," ucap Edi.
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2023