Dinas Kebudayaan, Kepemudaan dan Olahraga serta Pariwisata Kota Surabaya membangun komunikasi dengan Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) soal pengumpulan barang koleksi untuk museum sepak bola di Stadion Gelora Bung Tomo.
"Kami intens berbicara dengan PSSI soal barang yang bisa dikoleksi saat AFC 2022," kata Kepala Dinas Kebudayaan, Kepemudaan dan Olahraga serta Pariwisata Kota Surabaya Wiwiek Widayanti, Senin.
Museum sepak bola di Stadion Gelora Bung Tomo merupakan penerapan konsep wisata olahraga yang tengah digodok oleh Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya.
Koleksi yang diupayakan bisa di pajang di Stadion Gelora Bung Tomo, salah satunya barang-barang milik pemain Tim Nasional Indonesia U-20 saat menjalani laga pamungkas babak kualifikasi menghadapi Timnas Vietnam.
Selain itu, pihaknya juga berupaya mencantumkan sejumlah info grafis, catatan statistik, hingga foto pertandingan maupun pemain.
"Jadi benar-benar hunting untuk mengisi koleksinya. Dilihat saja, semuanya menarik dan yang bisa divisualkan akan divisualkan," ucapnya.
Kendati demikian, dia masih belum menghitung secara pasti jumlah yang barang koleksi yang akan ditampung di Stadion Gelora Bung Tomo.
Namun, ada sudah ada barang-barang koleksi yang didapatkan oleh Disbudporapar untuk nantinya dipajang.
Barang-barang tersebut tak hanya dari Timnas Indonesia, melainkan dari sejumlah tim yang pernah bertanding di stadion di sisi barat "Kota Pahlawan".
"Ada beberapa koleksi sudah dapat, dengan pertandingan timnas dengan Palestina sudah dapat jersey, ada bola," ujar dia.
Disbudporapar Kota Surabaya juga tengah melakukan perhitungan alur keluar masuk pengunjung. Kemudian mencari titik-titik mana saja yang akan dipasang barang koleksi.
Langkah diharapkan bisa menarik kedatangan pengunjung, sekalipun tak ada pertandingan sepak bola yang digelar.
Diketahui, Pemkot Surabaya memiliki wacana membentuk konsep wisata olahraga, Stadion Gelora Bung Tomo menjadi salah satu lokasi tujuan, selain Museum Olahraga di Jalan Indragiri.
Wacananya museum di stadion yang menjadi markas Persebaya itu bakal dengan menerapkan ide yang ada di Stadion Old Trafford dan Anfield.
Adopsi konsep tersebut untuk memperkuat konsep wisata olahraga di Kota Surabaya.
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2023
"Kami intens berbicara dengan PSSI soal barang yang bisa dikoleksi saat AFC 2022," kata Kepala Dinas Kebudayaan, Kepemudaan dan Olahraga serta Pariwisata Kota Surabaya Wiwiek Widayanti, Senin.
Museum sepak bola di Stadion Gelora Bung Tomo merupakan penerapan konsep wisata olahraga yang tengah digodok oleh Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya.
Koleksi yang diupayakan bisa di pajang di Stadion Gelora Bung Tomo, salah satunya barang-barang milik pemain Tim Nasional Indonesia U-20 saat menjalani laga pamungkas babak kualifikasi menghadapi Timnas Vietnam.
Selain itu, pihaknya juga berupaya mencantumkan sejumlah info grafis, catatan statistik, hingga foto pertandingan maupun pemain.
"Jadi benar-benar hunting untuk mengisi koleksinya. Dilihat saja, semuanya menarik dan yang bisa divisualkan akan divisualkan," ucapnya.
Kendati demikian, dia masih belum menghitung secara pasti jumlah yang barang koleksi yang akan ditampung di Stadion Gelora Bung Tomo.
Namun, ada sudah ada barang-barang koleksi yang didapatkan oleh Disbudporapar untuk nantinya dipajang.
Barang-barang tersebut tak hanya dari Timnas Indonesia, melainkan dari sejumlah tim yang pernah bertanding di stadion di sisi barat "Kota Pahlawan".
"Ada beberapa koleksi sudah dapat, dengan pertandingan timnas dengan Palestina sudah dapat jersey, ada bola," ujar dia.
Disbudporapar Kota Surabaya juga tengah melakukan perhitungan alur keluar masuk pengunjung. Kemudian mencari titik-titik mana saja yang akan dipasang barang koleksi.
Langkah diharapkan bisa menarik kedatangan pengunjung, sekalipun tak ada pertandingan sepak bola yang digelar.
Diketahui, Pemkot Surabaya memiliki wacana membentuk konsep wisata olahraga, Stadion Gelora Bung Tomo menjadi salah satu lokasi tujuan, selain Museum Olahraga di Jalan Indragiri.
Wacananya museum di stadion yang menjadi markas Persebaya itu bakal dengan menerapkan ide yang ada di Stadion Old Trafford dan Anfield.
Adopsi konsep tersebut untuk memperkuat konsep wisata olahraga di Kota Surabaya.
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2023