Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian (DKPP) Kota Madiun, Jawa Timur memeriksa hewan kurban milik peternak maupun yang dijual oleh pedagang musiman di wilayah setempat guna memastikan layak disembelih pada Idul Adha 1444 Hijriah/2023 Masehi.

Kepala Bidang Pertanian DKPP Kota Madiun, Wahyu Niken Febrianti mengatakan pemeriksaan hewan kurban milik pedagang musiman di antaranya dilakukan di titik Jalan Taman Praja, Margobawero, Kelapa Manis, dan DI Panjaitan.

"Pemeriksaan "ante mortem" ini merupakan pengecekan fisik hewan kurban yang tentunya harus memenuhi syariat penyembelihan," ujar Niken di sela kegiatan pemeriksaan, Senin.

Adapun kriteria hewan kurban yang sesuai syariat penyembelihan adalah telah cukup usia ditandai dengan tumbuhnya sepasang gigi tetap, tidak cacat, dan dalam keadaan sehat.

Dari pemeriksaan tersebut, petugas mendapati adanya hewan yang sakit. Namun, masih dalam kondisi ringan.

"Ada yang gejala flu. Untuk hewan yang flu diberi obat flu baru bisa dipotong tiga hari setelah penyuntikan obat," katanya.

Terkait virus PMK yang sempat menghantui tahun lalu, DKPP masih terus melakukan upaya antisipasi. Salah satunya, penyuntikan vaksinasi terhadap hewan ternak sapi, kambing, dan domba.

"Pemantauan hewan kurban juga terus dilakukan. Khususnya yang datang dari luar kota atau daerah. Yakni harus menyertakan surat keterangan kesehatan hewan (SKKH) dari daerah asal," imbuhnya.

Sementara itu, pedagang hewan kurban mengaku senang dengan adanya pemeriksaan dari DKPP. Dengan begitu, kondisi hewan ternak yang dijualnya benar-benar terjamin kesehatannya. Hal itu juga membuat pembeli nyaman dan tenang.

"Perawatan sendiri juga saya lakukan. Setiap pagi dan sore hewan dicek. Makanan juga selalu siap sedia," kata Gatot Teguh, salah satu pedagang kambing di Jalan Taman Praja.

Gatot menambahkan, penyebaran virus PMK tahun lalu masih berimbas terhadap penjualan hewan kurban tahun ini.

"Masih ada kekhawatiran, tapi sudah lebih baik dari tahun lalu," tuturnya.

DKPP mengestimasikan kebutuhan hewan kurban di Kota Madiun tahun ini tidak jauh berbeda dengan tahun 2022. Sesuai data lalu, kebutuhannya mencapai 657 ekor sapi, 1.304 ekor kambing, dan 17 ekor domba.

Pewarta: Louis Rika Stevani

Editor : Fiqih Arfani


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2023