Ribuan warga yang terdampak bencana erupsi dan awan panas guguran Gunung Semeru, akhirnya bisa merayakan Lebaran 2023 di hunian baru baik hunian tetap maupun hunian sementara di kawasan relokasi Bumi Semeru Damai di Desa Sumbermujur, Kabupaten Lumajang, Jawa Timur.

"Alhamdulillah saya dan kerabat lainnya bisa berkumpul merayakan Hari Raya Idul Fitri 1444 Hijriah di tempat yang aman dan nyaman bersama keluarga," kata salah seorang penyintas bencana Semeru, Sumiati dalam keterangan tertulis yang diterima di Lumajang, Minggu.

Nenek berusia 65 tahun tersebut bersyukur masih bisa selamat bersama kerabatnya dari bencana awan panas guguran Semeru pada tahun 2021 dan diberikan kesehatan hingga kini di kawasan relokasi para penyitas bencana Semeru.

"Saya kehilangan rumah dalam dalam bencana erupsi Semeru, namun pemerintah telah menyediakan tempat yang layak untuk saya tinggal di kawasan relokasi Bumi Semeru Damai bersama ribuan warga yang juga kehilangan rumah," tuturnya.

Ia juga bersyukur karena tahun ini dapat berkumpul dengan kerabat dan tetangga lainnya yang baru untuk menjalankan puasa Ramadhan dan merayakan Hari Raya Idul Fitri di rumah hunian baru dengan aman dan nyaman.

Sementara petugas Pusdalops Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Lumajang Kustari Sumardi mengatakan awalnya penyerahan kunci hunian tahap pertama kepada 130 KK dan penyerahan itu dilaksanakan sebelum Hari Raya Idul Fitri 1443 Hijriah atau tepatnya setahun lalu.

"Kami lega karena di tahun pertama pascaerupsi Semeru sudah ada 130 KK yang telah menempati hunian baru dan mereka bisa merayakan Lebaran 2022, namun kini jumlah penyintas yang menghuni kawasan relokasi semakin banyak," katanya.

Saat ini, lanjut dia, sudah ada sekitar 1.833 KK telah dapat menempati hunian baru di tempat relokasi Bumi Semeru Damai yang disediakan oleh pemerintah dan bisa menjalankan ibadah puasa Ramadhan dan Lebaran 2023.

"Tahun ini tercatat 1.833 KK penyintas sudah menempati hunian baru, sehingga dapat berkumpul dan merayakan Hari Raya Idul Fitri di tempat yang lebih aman dan nyaman bersama keluarganya," ujarnya.
 

Pewarta: Zumrotun Solichah

Editor : Abdullah Rifai


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2023