Wali Kota Madiun Maidi mengapresiasi kontes koi tingkat nasional yang digelar komunitas pencinta ikan koi bekerja sama dengan Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian Kota Madiun untuk menggerakkan perekonomian daerah setempat.
"Saya berterima kasih sekali karena kontes koi tingkat nasional bisa kembali digelar di Kota Madiun. Agenda ini tentu mendongkrak kegiatan ekonomi di Kota Madiun," ujar Wali Kota Maidi saat membuka kontes koi nasional bertajuk Wali Kota Cup Pendekar Koi Show Madiun di GOR Wilis Kota Madiun, Sabtu.
Wali Kota mengatakan, saat ini ikan koi merupakan hobi sebagian masyarakat, tak hanya Kota Madiun namun juga nasional. Momentum kontes tingkat nasional itu bisa menjadi daya tarik bagi Kota Madiun.
Wali Kota berharap, kegiatan semacam itu bisa dilakukan secara rutin sehingga masuk dalam "calender of event" di Kota Madiun.
Ia menambahkan, keindahan corak ikan koi juga dapat menjadi daya tarik tersendiri bagi masyarakat, khususnya para pencinta ikan hias dari berbagai daerah untuk berkunjung ke Kota Madiun.
"Tentunya hal ini menjadi daya tarik wisata sehingga akan mampu mendorong peningkatan perekonomian," kata dia.
Ketua Panitia Wali Kota Cup Pendekar Koi Show Madiun Dafitra Alkhoiri mengatakan kontes tingkat nasional tersebut merupakan yang kedua kali digelar di Kota Madiun. Kontes serupa pernah dihelat sebelum pandemi COVID-19 pada Februari 2019.
"Kontes kali ini diikuti 1.032 ekor ikan koi dari ratusan pemilik di Tanah Air. Peserta ada yang dari Jakarta, kota-kota di Jatim, sampai Bali. Ini memang skala nasional," kata dia.
Dia menambahkan kontes terbagi dalam lima kelas. Pembagian kelas berdasar jenis atau varietas ikan koi itu sendiri, misalnya, di kelas A terdiri dari ikan koi jenis showa, kohaku, dan sanke. Selanjutnya masih ada kelas lain untuk jenis tancho, shiro utsuri, dan lain sebagainya.
Dafit menyebut antusias peserta juga luar biasa. Selain merebutkan juara di setiap kelas dan kategorinya, juga akan memperebutkan juara umum serta "grand champion".
"Untuk yang grand champion jenis grade A (harganya) bisa tembus sampai Rp500 juta," kata dia.
Selain berdasar jenis ikan, dalam kontes tersebut juga terdapat kategori dari ukuran ikan, yakni, mulai dari panjang 12 sampai 70 sentimeter. Adapun kriteria penilaian mulai dari keindahan, bentuk badan, corak, dan lain sebagainya.
"Prinsipnya kami ingin semakin menggeliatkan penghobi ikan koi, khususnya di Kota Madiun dan juga tanah air pada umumnya," katanya.
Wali Kota Cup Pendekar Koi Show Madiun digelar dua hari, 11-12 Februari 2023.
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2023
"Saya berterima kasih sekali karena kontes koi tingkat nasional bisa kembali digelar di Kota Madiun. Agenda ini tentu mendongkrak kegiatan ekonomi di Kota Madiun," ujar Wali Kota Maidi saat membuka kontes koi nasional bertajuk Wali Kota Cup Pendekar Koi Show Madiun di GOR Wilis Kota Madiun, Sabtu.
Wali Kota mengatakan, saat ini ikan koi merupakan hobi sebagian masyarakat, tak hanya Kota Madiun namun juga nasional. Momentum kontes tingkat nasional itu bisa menjadi daya tarik bagi Kota Madiun.
Wali Kota berharap, kegiatan semacam itu bisa dilakukan secara rutin sehingga masuk dalam "calender of event" di Kota Madiun.
Ia menambahkan, keindahan corak ikan koi juga dapat menjadi daya tarik tersendiri bagi masyarakat, khususnya para pencinta ikan hias dari berbagai daerah untuk berkunjung ke Kota Madiun.
"Tentunya hal ini menjadi daya tarik wisata sehingga akan mampu mendorong peningkatan perekonomian," kata dia.
Ketua Panitia Wali Kota Cup Pendekar Koi Show Madiun Dafitra Alkhoiri mengatakan kontes tingkat nasional tersebut merupakan yang kedua kali digelar di Kota Madiun. Kontes serupa pernah dihelat sebelum pandemi COVID-19 pada Februari 2019.
"Kontes kali ini diikuti 1.032 ekor ikan koi dari ratusan pemilik di Tanah Air. Peserta ada yang dari Jakarta, kota-kota di Jatim, sampai Bali. Ini memang skala nasional," kata dia.
Dia menambahkan kontes terbagi dalam lima kelas. Pembagian kelas berdasar jenis atau varietas ikan koi itu sendiri, misalnya, di kelas A terdiri dari ikan koi jenis showa, kohaku, dan sanke. Selanjutnya masih ada kelas lain untuk jenis tancho, shiro utsuri, dan lain sebagainya.
Dafit menyebut antusias peserta juga luar biasa. Selain merebutkan juara di setiap kelas dan kategorinya, juga akan memperebutkan juara umum serta "grand champion".
"Untuk yang grand champion jenis grade A (harganya) bisa tembus sampai Rp500 juta," kata dia.
Selain berdasar jenis ikan, dalam kontes tersebut juga terdapat kategori dari ukuran ikan, yakni, mulai dari panjang 12 sampai 70 sentimeter. Adapun kriteria penilaian mulai dari keindahan, bentuk badan, corak, dan lain sebagainya.
"Prinsipnya kami ingin semakin menggeliatkan penghobi ikan koi, khususnya di Kota Madiun dan juga tanah air pada umumnya," katanya.
Wali Kota Cup Pendekar Koi Show Madiun digelar dua hari, 11-12 Februari 2023.
Editor : Abdullah Rifai
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2023