Malang - Puluhan mahasiswa yang tergabung dalam Aliansi Mahasiswa Malang Peduli Indonesia (AMMPI), Rabu, menggelar aksi di depan Gedung DPRD Kota Malang, Jawa Timur, dan menuntut penyelesaian kasus wisma atlet. Koordinator aksi, Amrullah Alimubin, mengatakan selain menuntut adanya penyelesaian kasus wisma atlet, aksi itu meminta agar pemerintah menyelesaikan kasus Bank Century serta Ambalang yang hingga kini belum jelas. "Kami mendesak agar KPK serius dalam menangani sejumlah kasus korupsi, seperti wisma atlet, dan kami minta agar KPK tidak tebang pilih dalam penegakan hukum di Indonesia," ucanya. Amrullah mengatakan, kurangnya ketegasan pemerintah dalam penyelesaian sejumlah kasus korupsi membuat masyarakat merasa kecewa. Oleh karena itu dalam aksi itu, Amrullah meminta agar pemerintah bertanggung jawab dengan adanya sejumlah kasus tersebut. "Pimpinan tertinggi pemerintahan saat ini adalah Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY), dan kami minta agar presiden tidak melindungi mereka para tersangka korupsi, serta kami meminta agar KPK bertindak tegas dalam masalah ini," ujar Amrullah. Sementara dalam aksinya itu, puluhan mahasiswa melakukan "longmarch" atau berjalan kaki dari Alun-alun Kota Malang menuju Gedung DPRD setempat. Usai aksi yang diamankan puluhan petugas dari Polresta Malang tersebut, mahasiwa meminta berdialog dengan Anggota DPRD Kota Malang, dan ditemui oleh Anggota Komisi C dari Fraksi Demokrat, Yuli Fieta. "Kami akan menampung aspirasi puluhan mahasiswa ini, dan menyampaikan melalui surat elektronik langsung kepada anggota DPR," kata Yuli kepada wartawan usai bertemu dengan perwakilan mahasiswa. Yuli meminta, meski dalam aksi tersebut pesan yang disampaikan mengkritisi pemerintah, namun pihaknya meminta agar pesan tersebut disampaikan dengan sopan tanpa adanya kekerasan.

Pewarta:

Editor : FAROCHA


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2011