Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sumenep, Madura, Jawa Timur membantu warga negara asing (WNA) asal Finlandia yang kini terdampar di Sumenep karena kapal Yacht Canace yang ditumpangi kedua orang itu mengalami mati mesin.
"Kami telah menginstruksikan kepada OPD terkait untuk memberikan bantuan selama berada di Kabupaten Sumenep, seperti pelayanan akomodasi, transportasi dan konsumsi," kata Bupati Sumenep Achmad Fauzi di Sumenep, Jawa Timur, Selasa.
Bupati menjelaskan pihaknya bersama Kapolres Sumenep AKBP Edo Satya Kentriko telah bertemu langsung dengan penumpang kapal asal Finlandia itu di Dermaga PT Garam Kalianget, Sumenep, Senin (30/1).
"Yang jelas, selama mereka menunggu perbaikan kapal agar dibantu untuk keperluannya, seperti tempat beristirahat dan transportasi mengurus izin ke Kantor Imigrasi Kabupaten Pamekasan dan pembelian sparepart kapal ke Surabaya," kata bupati.
Dua orang WNA asing yang terdampar di Sumenep itu merupakan pasangan suami istri bernama Viekko Lauri (71) dan Hanna Maria Niemi (68).
Kedua orang ini hendak berwisata ke Pulau Bawean, Gresik, Jawa Timur dengan Kapal Yacht Canace Finlandia. Namun pada 27 Januari 2023 kapal mengalami mati mesin di seputar perairan Pulau Bawean, hingga terbawa arus menuju sekitar perairan Sumenep, Madura.
Bupati Achmad Fauzi menjelaskan, pihaknya juga telah meminta Dinas Kebudayaan, Kepemudaan, Olahraga dan Pariwisata (Disbudporapar) Pemkab Sumenep untuk menyediakan pemandu bagi kedua WNA asal Finlandia itu sehingga memperlancar koordinasi pelayanan dengan pihak terkait.
"Tujuannya agar mempermudah komunikasi pasangan suami istri Veikko dan Hana ini dengan pihak terkait," katanya.
Sebelumnya, Kepala Kantor SAR Surabaya Hari Adi Purnomo dalam keterangannya di Surabaya, Senin (30/1), menjelaskan kapal layar ringan cepat dengan dua awak berusia lanjut, yakni Hanna Maria Niemi dan Viekko Lauri itu melaporkan mengalami kerusakan mesin melalui sambungan telepon satelit pada Jumat, 27 Januari 2023.
"Tim SAR Gabungan segera melakukan pencarian dan menemukan kapal yacht Canace di koordinat 6°32.632'S, 114°22.638'E atau perairan laut utara Sumenep pada Minggu, 29 Januari 2023," katanya.
Kapal Negara SAR 249 Permadi kemudian menarik kapal yacht tersebut menuju Pelabuhan Kalianget, Sumenep dan tiba sekitar pukul 01.15 WIB dengan kondisi selamat.
Proses evakuasi kapal itu dibantu oleh personel TNI AL, kepolisian, kesyahbandaran, dan Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG).
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2023
"Kami telah menginstruksikan kepada OPD terkait untuk memberikan bantuan selama berada di Kabupaten Sumenep, seperti pelayanan akomodasi, transportasi dan konsumsi," kata Bupati Sumenep Achmad Fauzi di Sumenep, Jawa Timur, Selasa.
Bupati menjelaskan pihaknya bersama Kapolres Sumenep AKBP Edo Satya Kentriko telah bertemu langsung dengan penumpang kapal asal Finlandia itu di Dermaga PT Garam Kalianget, Sumenep, Senin (30/1).
"Yang jelas, selama mereka menunggu perbaikan kapal agar dibantu untuk keperluannya, seperti tempat beristirahat dan transportasi mengurus izin ke Kantor Imigrasi Kabupaten Pamekasan dan pembelian sparepart kapal ke Surabaya," kata bupati.
Dua orang WNA asing yang terdampar di Sumenep itu merupakan pasangan suami istri bernama Viekko Lauri (71) dan Hanna Maria Niemi (68).
Kedua orang ini hendak berwisata ke Pulau Bawean, Gresik, Jawa Timur dengan Kapal Yacht Canace Finlandia. Namun pada 27 Januari 2023 kapal mengalami mati mesin di seputar perairan Pulau Bawean, hingga terbawa arus menuju sekitar perairan Sumenep, Madura.
Bupati Achmad Fauzi menjelaskan, pihaknya juga telah meminta Dinas Kebudayaan, Kepemudaan, Olahraga dan Pariwisata (Disbudporapar) Pemkab Sumenep untuk menyediakan pemandu bagi kedua WNA asal Finlandia itu sehingga memperlancar koordinasi pelayanan dengan pihak terkait.
"Tujuannya agar mempermudah komunikasi pasangan suami istri Veikko dan Hana ini dengan pihak terkait," katanya.
Sebelumnya, Kepala Kantor SAR Surabaya Hari Adi Purnomo dalam keterangannya di Surabaya, Senin (30/1), menjelaskan kapal layar ringan cepat dengan dua awak berusia lanjut, yakni Hanna Maria Niemi dan Viekko Lauri itu melaporkan mengalami kerusakan mesin melalui sambungan telepon satelit pada Jumat, 27 Januari 2023.
"Tim SAR Gabungan segera melakukan pencarian dan menemukan kapal yacht Canace di koordinat 6°32.632'S, 114°22.638'E atau perairan laut utara Sumenep pada Minggu, 29 Januari 2023," katanya.
Kapal Negara SAR 249 Permadi kemudian menarik kapal yacht tersebut menuju Pelabuhan Kalianget, Sumenep dan tiba sekitar pukul 01.15 WIB dengan kondisi selamat.
Proses evakuasi kapal itu dibantu oleh personel TNI AL, kepolisian, kesyahbandaran, dan Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG).
Editor : Abdullah Rifai
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2023