Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Bakesbangpol) Kota Surabaya menyiapkan orientasi kepancasilaan bagi para Duta Pancasila menindaklanjuti rencana Gubernur Jawa Timur mengadakan orientasi kepancasilaan bagi para Duta Pancasila se-Jatim.
Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Bakesbangpol) Kota Surabaya Maria Theresia Ekawati Rahayu di Surabaya, Senin, mengatakan, pihaknya siap untuk menindaklanjuti rencana itu dengan menunggu arahan dari Pemerintah Provinsi Jatim dan Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP).
"Tentunya nanti untuk tindak lanjutnya, kami menunggu arahan dari provinsi bekerja sama dengan BPIP. Kemudian, kalau pun nanti diperlukan Diklat (Pendidikan dan Latihan) khusus untuk Kota Surabaya, kami dari Bakesbangpol siap menindaklanjuti," kata Yayuk panggilan akrabnya.
Menurut dia sebanyak 12 anggota Purna Paskibraka Kota Surabaya Tahun 2021, dikukuhkan menjadi Duta Pancasila. Pengukuhan ke-12 Duta Pancasila ini dilakukan bersama Purna Paskibraka dari 38 kabupaten/kota se Jawa Timur oleh Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP), di Gedung Negara Grahadi Surabaya pada Sabtu (17/12).
Yayuk mengatakan, usai dikukuhkan, tugas mereka ke depan adalah memberikan teladan dan contoh tentang nilai-nilai Pancasila dalam kehidupan sehari-hari. Baik itu memberikan teladan kepada sesama atau lingkungannya.
"Dengan demikian, harapannya adalah Pancasila ini lebih dipedomani sebagai ideologi dan falsafah negara bagi semua kalangan, terutama kalangan generasi muda," kata dia.
Dia juga menjelaskan, sebelumnya dikukuhkan menjadi Duta Pancasila, para pelajar dari sejumlah SMA sederajat di Surabaya ini telah melalui tahapan tes dan seleksi oleh BPIP. Sehingga ketika mereka sudah dikukuhkan, diharapkan mampu menjadi teladan bagi teman-temannya.
"Sehingga ketika mereka telah dikukuhkan, maka adik-adik yang berasal dari berbagai sekolah ini otomatis mereka nanti menjadi Duta Pancasila, minimal di masing-masing sekolah bagi masing-masing kalangannya," tutur Maria.
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2022
Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Bakesbangpol) Kota Surabaya Maria Theresia Ekawati Rahayu di Surabaya, Senin, mengatakan, pihaknya siap untuk menindaklanjuti rencana itu dengan menunggu arahan dari Pemerintah Provinsi Jatim dan Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP).
"Tentunya nanti untuk tindak lanjutnya, kami menunggu arahan dari provinsi bekerja sama dengan BPIP. Kemudian, kalau pun nanti diperlukan Diklat (Pendidikan dan Latihan) khusus untuk Kota Surabaya, kami dari Bakesbangpol siap menindaklanjuti," kata Yayuk panggilan akrabnya.
Menurut dia sebanyak 12 anggota Purna Paskibraka Kota Surabaya Tahun 2021, dikukuhkan menjadi Duta Pancasila. Pengukuhan ke-12 Duta Pancasila ini dilakukan bersama Purna Paskibraka dari 38 kabupaten/kota se Jawa Timur oleh Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP), di Gedung Negara Grahadi Surabaya pada Sabtu (17/12).
Yayuk mengatakan, usai dikukuhkan, tugas mereka ke depan adalah memberikan teladan dan contoh tentang nilai-nilai Pancasila dalam kehidupan sehari-hari. Baik itu memberikan teladan kepada sesama atau lingkungannya.
"Dengan demikian, harapannya adalah Pancasila ini lebih dipedomani sebagai ideologi dan falsafah negara bagi semua kalangan, terutama kalangan generasi muda," kata dia.
Dia juga menjelaskan, sebelumnya dikukuhkan menjadi Duta Pancasila, para pelajar dari sejumlah SMA sederajat di Surabaya ini telah melalui tahapan tes dan seleksi oleh BPIP. Sehingga ketika mereka sudah dikukuhkan, diharapkan mampu menjadi teladan bagi teman-temannya.
"Sehingga ketika mereka telah dikukuhkan, maka adik-adik yang berasal dari berbagai sekolah ini otomatis mereka nanti menjadi Duta Pancasila, minimal di masing-masing sekolah bagi masing-masing kalangannya," tutur Maria.
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2022