Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Madiun, Jawa Timur, menyasar pemilih perempuan sebagai upaya meningkatkan partisipasi Pemilu 2024 dengan menggelar sosialisasi tahapan pesta demokrasi tersebut.

"Sangat penting sekali pemilih perempuan untuk terlibat dalam Pemilu 2024," ujar Komisioner KPU Divisi Sosialisasi, Pendidikan Pemilih, Partisipasi Masyarakat, dan SDM Fahim Amrillah dalam kegiatan sosialisasi Pemilih Perempuan di Sun Hotel Madiun, Rabu.

Menurut dia, pemilih perempuan merupakan potensi besar yang perlu dimanfaatkan dalam rangka menyukseskan Pemilu 2024 karena jumlahnya sangat banyak.

"Jumlah perempuan lebih banyak dibandingkan laki-laki. Ini signifikan, jika partisipasi nya dalam pemilu semakin meningkat," ujarnya.

Kepada para perwakilan organisasi perempuan tersebut, Fahim menjelaskan pentingnya memaksimalkan sosialisasi agar partisipasi pemilih pada Pemilu 2024 lebih meningkat lagi.

"Saat ini sudah masuk tahapan Pemilu 2024. KPU Kabupaten Madiun terus berupaya meningkatkan partisipasi pemilih dengan menggelar sosialisasi di pemilih pemula, pemilih disabilitas, media massa, dan kini di segmen pemilih perempuan," kata dia.

Sementara itu, narasumber sosialisasi Bambang H Irwanto menyatakan banyak peran perempuan yang dapat dimaksimalkan dalam pemilu mendatang.

Ia menilai perempuan memiliki komunikasi yang baik dalam hal bersosialisasi dan sesama perempuan juga akan saling aktif berkomunikasi.

"Sehingga diharapkan perempuan dapat saling mengajak satu sama lainnya, untuk berpartisipasi menyukseskan Pemilu 2024," ucapnya.

Sisi lain, kaum perempuan efektif menjalankan peran sosialisasi, pengawasan, berpartisipasi dalam organisasi penyelenggara adhoc serta ikut dalam kontestasi menuju parlemen.

"Apalagi, secara regulasi, negara sudah memberikan kesempatan secara khusus porsi keterwakilan perempuan. Maka harus dimanfaatkan kesempatan ini," kata Bambang yang juga merupakan Direktur TIMES Indonesia, itu.

Karenanya, ia berharap, perwakilan organisasi perempuan yang hadir dalam sosialisasi tersebut dapat membantu KPU melakukan penyebaran informasi tahapan pemilu dan mengajak anggotanya atau masyarakat berpartisipasi dalam pesta demokrasi 2024.

Adapun, kegiatan sosialisasi pemilih perempuan oleh KPU Kabupaten Madiun tersebut diikuti oleh berbagai perwakilan organisasi perempuan, di antaranya Fatayat NU, kaum lansia, Bhayangkari, Persit Kartika Chandra Kirana, Dharma Wanita, dan perwakilan jurnalis perempuan.

Pewarta: Louis Rika Stevani

Editor : Abdullah Rifai


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2022