Seniman ludruk legendaris Surabaya dan Jawa Timur, Sapari Suhendra atau yang akrab disapa Cak Sapari meninggal dunia pada Kamis, pukul 04.30 WIB di usia ke-74 tahun.
"Innalillahi wa innailaihi roji'un. Telah berpulang ke rahmatullah Bp SAPARI LEGENDA LUDRUK JAWA TIMUR. Pagi ini sekitar pukul 4.30 WIB. Mohon dimaafkan segala kesalahan," kata rekan Sapari, Kartolo melalui akun instagramnya, Cakkartolochannel.
Dosen Komunikasi dan Politik Universitas Airlangga Surabaya, Suko Widodo turut memberikan ucapan duka atas meninggalnya Cak Sapari.
"Mugi-mugi Cak Sapari husnul khotimal. Legenda ludruk Surabaya," tulis Suko.
Sebelum berpulang, Cak Sapari harus berjuang melawan sakit diabetes dan harus berkali-kali dirawat di RSUD dr. Mohamad Soewandhie, Surabaya.
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2022
"Innalillahi wa innailaihi roji'un. Telah berpulang ke rahmatullah Bp SAPARI LEGENDA LUDRUK JAWA TIMUR. Pagi ini sekitar pukul 4.30 WIB. Mohon dimaafkan segala kesalahan," kata rekan Sapari, Kartolo melalui akun instagramnya, Cakkartolochannel.
Dosen Komunikasi dan Politik Universitas Airlangga Surabaya, Suko Widodo turut memberikan ucapan duka atas meninggalnya Cak Sapari.
"Mugi-mugi Cak Sapari husnul khotimal. Legenda ludruk Surabaya," tulis Suko.
Sebelum berpulang, Cak Sapari harus berjuang melawan sakit diabetes dan harus berkali-kali dirawat di RSUD dr. Mohamad Soewandhie, Surabaya.
Editor : Fiqih Arfani
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2022