Kamar dagang dan industri (Kadin) Jatim membuka peluang kerja sama pelatihan bagi pelaku usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) di wilayah itu dengan Lembaga Kantor Berita Nasional (LKBN) ANTARA Biro Jawa Timur.
Ketua Umum Kadin Jatim Adik Dwi Putranto di Surabaya, Jumat mengatakan peluang kerja sama kedua lembaga ini juga sebagai upaya mendorong UMKM daerah untuk naik kelas.
Adik menyebut, beberapa potensi yang bisa dikerjasamakan antara Kadin dengan LKBN ANTARA Jatim adalah di bidang foto produk, sebab ANTARA dikenal memiliki jurnalis foto yang andal dan berpengalaman.
"Foto produk, khususnya makanan ini, sangat diperlukan bagi UMKM agar mereka mampu memberikan kesan terbaik bagi konsumen serta mampu mencitrakan produk yang bagus dalam penampilan," kata pengusaha pertanian asal Kota Batu tersebut.
Adik mengatakan, Kadin Jatim kini telah bekerja sama dengan PUM Netherlands Senior Experts atau lembaga nonpemerintah dari Belanda dalam melakukan pendataan dan seleksi UMKM di Jatim.
"Dari kerja sama kami dengan Belanda, LKBN ANTARA Biro Jatim bisa mengambil bagian dalam pembinaan UMKM, hal ini akan semakin melengkapi pelaku usaha dalam mendapatkan ilmu," katanya.
Berdasarkan data Kadin Jatim, telah siap sekitar 60 UMKM untuk dilakukan pembinaan, dan sebelumnya selama setahun Januari sampai dengan Mei 2022 terdapat 256 UMKM yang didampingi Kadin Jatim melalui Ekspor Centre Surabaya.
Kepala LKBN ANTARA Biro Jawa Timur, Rachmat Hidayat mengaku siap mendukung upaya Kadin Jatim dalam mengangkat potensi UMKM di daerah, dengan kerja sama di bidang pembinaan pelaku usaha.
Diakui Dayat, panggilan akrabnya, LKBN ANTARA sebagai BUMN memiliki visi yang selaras dengan pemerintah untuk mengangkat potensi UMKM daerah, yang sebelumnya terdampak Pandemi COVID-19.
Dayat berharap, kerja sama kedua lembaga ini bisa segera direalisasikan, sehingga mempercepat proses pembinaan UMKM di Jatim yang sebelumnya terimbas pandemi COVID-19.
"Kami mendukung upaya pembinaan yang dilakukan Kadin Jatim, dan kami juga siap mendorong UMKM daerah khususnya di bidang pemberitaan atau informasi, serta foto produk," katanya.(*)
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2022
Ketua Umum Kadin Jatim Adik Dwi Putranto di Surabaya, Jumat mengatakan peluang kerja sama kedua lembaga ini juga sebagai upaya mendorong UMKM daerah untuk naik kelas.
Adik menyebut, beberapa potensi yang bisa dikerjasamakan antara Kadin dengan LKBN ANTARA Jatim adalah di bidang foto produk, sebab ANTARA dikenal memiliki jurnalis foto yang andal dan berpengalaman.
"Foto produk, khususnya makanan ini, sangat diperlukan bagi UMKM agar mereka mampu memberikan kesan terbaik bagi konsumen serta mampu mencitrakan produk yang bagus dalam penampilan," kata pengusaha pertanian asal Kota Batu tersebut.
Adik mengatakan, Kadin Jatim kini telah bekerja sama dengan PUM Netherlands Senior Experts atau lembaga nonpemerintah dari Belanda dalam melakukan pendataan dan seleksi UMKM di Jatim.
"Dari kerja sama kami dengan Belanda, LKBN ANTARA Biro Jatim bisa mengambil bagian dalam pembinaan UMKM, hal ini akan semakin melengkapi pelaku usaha dalam mendapatkan ilmu," katanya.
Berdasarkan data Kadin Jatim, telah siap sekitar 60 UMKM untuk dilakukan pembinaan, dan sebelumnya selama setahun Januari sampai dengan Mei 2022 terdapat 256 UMKM yang didampingi Kadin Jatim melalui Ekspor Centre Surabaya.
Kepala LKBN ANTARA Biro Jawa Timur, Rachmat Hidayat mengaku siap mendukung upaya Kadin Jatim dalam mengangkat potensi UMKM di daerah, dengan kerja sama di bidang pembinaan pelaku usaha.
Diakui Dayat, panggilan akrabnya, LKBN ANTARA sebagai BUMN memiliki visi yang selaras dengan pemerintah untuk mengangkat potensi UMKM daerah, yang sebelumnya terdampak Pandemi COVID-19.
Dayat berharap, kerja sama kedua lembaga ini bisa segera direalisasikan, sehingga mempercepat proses pembinaan UMKM di Jatim yang sebelumnya terimbas pandemi COVID-19.
"Kami mendukung upaya pembinaan yang dilakukan Kadin Jatim, dan kami juga siap mendorong UMKM daerah khususnya di bidang pemberitaan atau informasi, serta foto produk," katanya.(*)
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2022