Pemerintah Kota Malang segera membangun sudetan (floodway) di kawasan Jalan Dieng, Kecamatan Klojen, Kota Malang, Jawa Timur, untuk mengantisipasi banjir pada musim hujan.
Kepala Dinas Pekerjaan Umum Penataan Ruang Perumahan dan Kawasan Permukiman (DPUPRKP) Kota Malang Diah Ayu Kusuma Dewi di Kota Malang, Jumat, mengatakan bahwa sudetan tersebut akan menghubungkan saluran irigasi di wilayah itu menuju Kali Metro Dieng.
"Ini segera kami buatkan sudetan ke Kali Metro, agar pembuangan saluran irigasi Dieng ini semua mengarah ke wilayah Sukun," kata Diah.
Diah menjelaskan, proses pengerjaan sudetan tersebut akan dilakukan pada 2022 dengan pagu anggaran yang disiapkan kurang lebih mencapai Rp6,7 miliar. Anggaran tersebut bersumber dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) 2022.
Rencananya, pembuatan sudetan di kawasan Jalan Dieng Kota Malang tersebut dilakukan setelah saluran irigasi yang ada di wilayah itu kerap mengalami pendangkalan akibat banyaknya sisa material bongkaran bangunan dan lumpur.
"Jika terjadi hujan, di wilayah ini terjadi banjir sehingga kami akan buatkan sudetan itu," ujarnya.
Ia menambahkan, selama ini DPUPRPKP Kota Malang secara rutin melakukan pengangkatan sedimen di sejumlah saluran irigasi, atau saluran drainase di Kota Malang. Selain di kawasan Dieng, saluran irigasi yang kerap kali dinormalisasi berada di daerah Klaseman Kota Malang.
"Kami mohon kepada masyarakat agar tidak membuang sampah atau sisa material pada saluran air. Ini imbauan yang sering kami sampaikan, tapi, masih banyak yang membuang material di saluran itu," katanya.
Di kawasan Jalan Dieng tersebut kerap terjadi banjir pada saat terjadi hujan deras. Genangan air mengganggu arus lalu lintas kendaraan yang akan melintas meskipun akan surut pada saat kondisi hujan mereda.
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2022