Sedikitnya 3.000 masyarakat Bojonegoro melakukan vaksinasi booster atau penguat, yang digelar Industri Hasil Tembakau (IHT) bersama Koperasi Kareb, Polres Bojonegoro, Kodim 0813 Bojonegoro serta Aliansi Masyarakat Tembakau Indonesia (AMTI).

Direktur Koperasi Kareb, Sriyadi Purnomo dalam siaran persnya di Bojonegoro, Sabtu mengatakan, pemberian vaksinasi ini sebagai bentuk partisipasi aktif dalam upaya mengurangi penyebaran COVID - 19 varian baru Omicron.

“Terima kasih Kapolres dan Dandim yang telah menjadi garda terdepan pelaksanaan vaksinasi booster. Terima kasih atas dukungannya. Dari sisi herd immunity, pencapaian negara kita sudah bagus, namun kami menyadari tidak boleh abai terhadap pandemi saat ini,” ujarnya.

Sebanyak 3.000 dosis vaksin diberikan secara bertahap kepada karyawan pelinting rokok, keluarga karyawan serta warga sekitar.

Kapolres Bojonegoro, AKBP Muhammad yang turut hadir saat pelaksanaan vaksinasi menuturkan kegiatan ini sebagai bagian dari komitmen lintas instansi dan lintas sektor dalam penanggulangan virus COVID-19.

Vaksinasi yang dilakukan, kata dia, juga merupakan langkah pemberdayaan untuk menyehatkan pekerja dan masyarakat sehingga bisa beraktivitas secara aman, nyaman dan sehat.

Ketua Aliansi Masyarakat Tembakau Indonesia (AMTI) Budidoyo mengapresiasi upaya yang dilakukan Koperasi Kareb yang berkoordinasi dengan Polres Bojonegoro serta Kodim 0813 Bojonegoro.

Budidoyo menilai, sebagai bagian dari mata rantai industri hasil tembakau (IHT), MPSI menunjukkan kepedulian nyata untuk melindungi para pekerja pelinting rokok dan masyarakat sekitar.

“Wacana Indonesia siap menuju endemi sedang dipersiapkan, dan MPSI  tidak abai terhadap komitmen perlindungan kesehatan pekerja dan masyarakat. Ditambah dengan apresiasi pemberian minyak goreng kepada masyarakat, inilah sebenar-benarnya kontribusi nyata di tengah upaya pulih dan bangkit dari pandemi,”ujar Budidoyo.

Sementara itu, selain vaksinasi booster juga dilakukan pemberian bantuan minyak goreng kepada masyarakat (*)

Pewarta: A Malik Ibrahim

Editor : Slamet Hadi Purnomo


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2022