Wakil Bupati Banyuwangi Sugirah meresmikan Pasar Pelasan di Dusun Labansukadi, Desa Labanasem, Kecamatan Kabat. Pasar rakyat tematik yang diinisiasi warga di tingkat desa ini menjajakan aneka kuliner berbentuk pepesan.

"Ini tepat sekali, sejalan dengan pemulihan ekonomi program Banyuwangi Rebound. Dengan pasar kuliner aneka olahan pelasan ini, kami harap bisa menggerakkan ekonomi warga," katanya saat meresmikan pasar kuliner pelasan, Sabtu (12/2) sore.

Sugirah mengaku senang atas inisiatif warga di tingkat desa dalam merintis pasar pelasan tersebut, karena  hal itu membantu untuk mendongkrak aktivitas ekonomi.

Inovasi pasar rakyat itu, katanya, selaras dengan konsep Banyuwangi Rebound yang digalakkan Pemkab Banyuwangi. Salah satu pilar Banyuwangi Rebound tersebut adalah memulihkan ekonomi di masa pandemi ini.

"Esensi Banyuwangi Rebound ini adalah gerak bersama. Termasuk dalam memulihkan ekonomi. Tidak cukup hanya pemerintah, tapi harus ada keterlibatan warga, seperti menumbuhkan pasar rakyat ini," ujar Sugirah.
 
Wabup Banyuwangi Sugirah di acara peresmian Pasal Pelasan Dusun Labansukadi, Desa Labanasem, Kecamatan Kabat. (ANTARA/HO-Humas Pemkab Banyuwangi)

Wabup Sugirah berharap semua pihak harus saling bersinergi dan menjaga harmoni antar warga dan pemerintah, desa, camat, dan pemerintah daerah, sehingga kegiatan yang positif ini terus terlaksana.

Kepala Desa Labanasem, Maimun Ali Nasih, mengemukakan bahwa warga sangat antusias untuk membuka lapak aneka pelasan, dan hal itu disambut oleh pihak desa dan kecamatan dengan menyiapkan fasilitas hingga promosinya.

"Ini awalnya swadaya masyarakat, jumlahnya 50 orang. Lalu kami dan kecamatan membantu membuat lapak. Kami juga fasilitasi prokes dan dipromosikan di media sosial. Dengan kegiatan ini, dapat menjadi lapangan pekerjaan baru. Kami harapkan ini bisa terus berkembang, dan warga saya ini nantinya bisa punya lapangan kerja baru dan jadi pasar wisata kuliner baru di Labanasem," paparnya.

Pasar Pelasan menyajikan aneka jenis pepes khas Banyuwangi. Ada pepes aneka ikan laut, ikan air tawar, oling, belut, telur, tahu, sampai tawon. Pepes tersebut diolah dengan bumbu yang memiliki cita rasa pedas. (*)

Pewarta: Novi Husdinariyanto

Editor : Didik Kusbiantoro


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2022