Sejumlah anggota Ikatan Keluarga Alumni SMA Negeri 5 Surabaya atau yang akrab dikenal dengan Ikasmanca membentuk Ikasmanca Automotive Community (IAC) untuk mengedukasi masyarakat tentang safety riding di dalam berkendara.
Ikasmanca Automotive Community diluncurkan bersamaan dengan kegiatan touring perdana di Ngawi, Jawa Timur, Minggu (23/1).
"Acara ini difasilitasi Budi Sulistyono yang merupakan Bupati Ngawi periode 2010-2021 yang juga Alumni SMA Negeri 5 Angkatan 1980," kata Ketum IAC, Julie Kunwidjajanto melalui keterangannya, Senin.
Turut hadir dalam offroad komunitas ini, Bupati Ngawi Ony Anwar Harsono dan Wakil Bupati Ngawi Dwi Rianto Jatmiko
Julie memaparkan, kegiatan tersebut dihadiri sebanyak 118 anggota alumni yang didukung dan dimeriahkan dengan berbagai Komunitas otomotif di Ngawi dan sekitarnya. Serta komunitas motor serta trail Surabaya.
"Kegiatan ini adalah dalam rangka pengesahan dan pengukuhan Departemen Komunitas otomotif di lingkungan Ikasmanca Surabaya sekaligus sebagai kegiatan perdana IAC," katanya.
Ketua Umum DPP Ikasmanca, Dripa Sjabana yang hadir mengesahkan IAC, menegaskan IAC dibentuk dan diluncurkan sebagai rasa bentuk tanggung jawab alumni mendukung budaya kedisiplinan dan mengedukasi tentang perlunya safety riding di dalam berkendara berlalu lintas.
Hal ini sesuai dengan motto IAC yaitu "Disiplin Berkendara Aman dan Nyaman serta tertib Dijalan".
"Sinergi antarberbagai aktivitas komunitas alumni ini akan semakin mengokohkan semboyan Ikasmanca yaitu guyub, bermartabat, dan bermanfaat. Tidak hanya bermanfaat untuk keluarga besar alumni, tetapi juga untuk bangsa dan NKRI," ujarnya.
Sementara itu, Budi Sulistyono yang juga penasehat IAC sekaligus penasehat Ikasmanca berharap dengan pengesahan komunitas otomotif ini akan lahir komunitas- komunitas lainnya di lingkungan Ikasmanca selain IAC sebagai kegiatan yang positif dan memberikan manfaat bagi para alumni dan masyarakat.
"Pastinya tidak kegiatan komunitas akan diikuti dengan kegiatan-kegiatan yang bersifat sosial kemasyarakatan seperti bhakti sosial dan lainnya," katanya. (*)
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2022