Pemerintah Kabupaten Situbondo, Jawa Timur, terus mengajak masyarakat untuk menyukseskan vaksinasi COVID-19 sebagai upaya membentuk kekebalan kelompok, terlebih saat ini kasus positif varian Omicron sudah terdeteksi di Jawa Timur.
Bahkan, Bupati Situbondo Karna Suswandi turun langsung menyosialisasikan undian gebyar hadiah puluhan juta rupiah bagi masyarakat yang melakukan vaksinasi dosis pertama. Gebyar hadiah ini dimulai Rabu, 5 Januari 2022.
"Ayo vaksin karena dengan vaksin bisa terselamatkan dari virus corona. Apalagi sudah ada varian Omicron yang penularannya lebih cepat dari sebelumnya," kata Bung Karna, sapaan bupati, di hadapan masyarakat penerima bantuan sembako di Dusun Pacalan, Desa Tambak Ukir, Kecamatan Kendit, Situbondo, Kamis. Bupati Situbondo Karna Suswandi foto bersama dua orang lansia di sela sosialisais vaksinasi dan bantuan sembako kepada warga Dusun Pacalan, Desa Tambak Ukir, Kecamatan Kendit. (ANTARA/Novi H)
Bupati turun langsung ke desa terpencil yang berbatasan dengan Kabupaten Bondowoso untuk mengajak masyarakat menyukseskan vaksinasi COVID-19 karena capaian vaksinasi di Situbondo masih rendah, yakni 67 persen dari target 548.304 orang.
Selain menyosialisasikan vaksinasi, Bupati Karna Suswandi bersama anggota Komisi V DPRD Provinsi Jawa Timur Zeiniye juga membagikan paket sembako kepada warga terdampak PPKM di Dusun Pacalan yang dihuni sekitar 700 jiwa itu.
"Paket sembako ini memang tak seberapa, jangan dilihat dari isinya, tapi lihatlah dari perhatian kami," ujarnya.
Di sela membagikan paket sembako dan sosialisasi undian gebyar hadiah vaksinasi, Bupati Karna Suswandi juga berjanji akan segera membangun infrastruktur jalan di Dusun Pacalan.
"Saya akan bangun infastruktur jalan di sini. Harapan kami warga Dusun Pacalan juga bisa menikmati pembangunan, yang nantinya akan berdampak terhadap meningkatnya perekonomian masyarakat. Kalau jalannya sudah bagus, pasti kegiatan ekonomi akan semakin bagus pula," tuturnya. Anggota Komisi V DPRD Provinsi Jawa Timur, Zeiniye menyerahkan bantuan sembako kepada warga Dusun Pacalan, Desa Tambak Ukir, Kecamatan Kendit. (ANTARA/Novi H)
Sementara itu, anggota Komisi V DPRD Provinsi Jawa Timur, Zeiniye juga berjanji akan membantu mendorong pemerintah daerah setempat untuk segera membangun infrastruktur jalan di Dusun Pacalan.
"Akses ke Dusun Pacalan, masih cukup sulit dilalui kendaraan roda dua maupun roda empat. Insyaallah jalan akan segera dibangun. Kalau tidak tahun ini, paling lama tahun depan," ujarnya.
Kacong, salah seorang warga setempat berharap kepada pembangunan infrastruktur jalan di Dusun Pacalan segera dibangun, sehingga akses masyarakat bisa lebih baik lagi.
"Alhamdulillah Pak Bupati Karna datang langsung ke dusun terpencil ini, sehingga tahu aksesnya sangat sulit. Bupati-bupati sebelumnya belum ada yang turun langsung ke sini. Kalau sudah musim hujan, seringkali mobil yang membawa bahan-bahan kerajinan yang hendak dikirim ke Bali, rusak akibat melewati jalan yang ekstrem," katanya. (*)
