Pihak pengelola Terminal Bus Tipe A Purbaya Kota Madiun, Jawa Timur memastikan tidak ada penambahan jumlah armada bus yang akan beroperasi selama musim libur Natal 2021 dan Tahun Baru 2022.
Kepala Satuan Pelayanan Terminal Bus Purbaya Kota Madiun Suyatno mengatakan diperkirakan tidak ada kenaikan jumlah penumpang yang signifikan pada libur natal dan tahun baru nanti. Karena itu, tidak ada pengelola bus yang menambah pengoperasian armadanya.
"Prediksi hanya naik sekitar 10 persen dari hari biasa, jadi masih bisa teratasi dan tidak ada penambahan armada bus," ujar Suyatno di Madiun, Sabtu.
Menurut dia, saat ini, jumlah bus yang beroperasi di Terminal Purbaya Kota Madiun sekitar 100 bus untuk angkutan dalam kota dalam provinsi (AKDP) dan 300 bus untuk angkutan antarkota antarprovinsi (AKAP).
Lebih lanjut ia menjelaskan, menghadapi musim libur Natal 2021 dan Tahun Baru 2022, secara umum pihaknya telah siap. Terlebih, saat ini aturan PPKM level 3 telah ditangguhkan oleh pemerintah pusat.
"Secara umum, personel siap, scan aplikasi PeduliLindungi juga sudah ada di dua titik. Tinggal menunggu aturan selanjutnya, setelah ada pembatalan PPKM level 3," jelasnya.
Pihaknya menambahkan, guna mencegah penularan COVID-19, para penumpang yang melakukan mobilitas hendakmya mematuhi protokol kesehatan dengan ketat. Mulai memakai masker dan menjaga jarak.
Pelaku perjalanan juga diminta membawa surat keterangan bebas COVID-19 yang ditunjukkan dengan tes cepat antigen ataupun PCR dengan hasil negatif. Pelaku perjalanan wajib sehat, yakni memiliki suhu tubuh di bawah 37,3 derajat Celcius, tidak demam, batuk, ataupun pilek.
Selain itu, pelaku perjalanan, utamanya jarak jauh, juga wajib telah mendapatkan vaksin COVID-19, minimal dosis pertama.
Dengan memperhatikan aturan protokol kesehatan, para pelaku perjalanan diharapkan tidak menularkan virus.
Pihaknya juga akan lebih menggencarkan pelaksanaan "ramp check" atau inspeksi keselamatan pada armada bus yang digunakan untuk angkutan natal dan tahun baru. Hal itu bertujuan agar para penumpang bisa tetap aman dan merasa nyaman saat angkutan natal dan tahun baru berlangsung. (*)
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2021
Kepala Satuan Pelayanan Terminal Bus Purbaya Kota Madiun Suyatno mengatakan diperkirakan tidak ada kenaikan jumlah penumpang yang signifikan pada libur natal dan tahun baru nanti. Karena itu, tidak ada pengelola bus yang menambah pengoperasian armadanya.
"Prediksi hanya naik sekitar 10 persen dari hari biasa, jadi masih bisa teratasi dan tidak ada penambahan armada bus," ujar Suyatno di Madiun, Sabtu.
Menurut dia, saat ini, jumlah bus yang beroperasi di Terminal Purbaya Kota Madiun sekitar 100 bus untuk angkutan dalam kota dalam provinsi (AKDP) dan 300 bus untuk angkutan antarkota antarprovinsi (AKAP).
Lebih lanjut ia menjelaskan, menghadapi musim libur Natal 2021 dan Tahun Baru 2022, secara umum pihaknya telah siap. Terlebih, saat ini aturan PPKM level 3 telah ditangguhkan oleh pemerintah pusat.
"Secara umum, personel siap, scan aplikasi PeduliLindungi juga sudah ada di dua titik. Tinggal menunggu aturan selanjutnya, setelah ada pembatalan PPKM level 3," jelasnya.
Pihaknya menambahkan, guna mencegah penularan COVID-19, para penumpang yang melakukan mobilitas hendakmya mematuhi protokol kesehatan dengan ketat. Mulai memakai masker dan menjaga jarak.
Pelaku perjalanan juga diminta membawa surat keterangan bebas COVID-19 yang ditunjukkan dengan tes cepat antigen ataupun PCR dengan hasil negatif. Pelaku perjalanan wajib sehat, yakni memiliki suhu tubuh di bawah 37,3 derajat Celcius, tidak demam, batuk, ataupun pilek.
Selain itu, pelaku perjalanan, utamanya jarak jauh, juga wajib telah mendapatkan vaksin COVID-19, minimal dosis pertama.
Dengan memperhatikan aturan protokol kesehatan, para pelaku perjalanan diharapkan tidak menularkan virus.
Pihaknya juga akan lebih menggencarkan pelaksanaan "ramp check" atau inspeksi keselamatan pada armada bus yang digunakan untuk angkutan natal dan tahun baru. Hal itu bertujuan agar para penumpang bisa tetap aman dan merasa nyaman saat angkutan natal dan tahun baru berlangsung. (*)
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2021