Empat orang santri asal Situbondo, Jawa Timur, menjuarai lomba membaca Alquran (Musabaqah Tilawatil Qur'an/ MTQ) tingkat Provinsi Jatim Ke-29 yang digelar di Kabupaten Pamekasan, Madura.

Wakil Bupati Situbondo, Nyai Hj. Khoirani mengemukakan bahwa dari 21 kafilah atau peserta lomba MTQ ada empat peserta yang berhasil menorehkan prestasi.

"Tentu kami bangga dan sangat berterima kasih atas apa yang telah diraih oleh kafilah MTQ Situbondo. Ini capaian luar biasa," kata Wabup Khoirani dalam keterangan tertulis diterima ANTARA di Situbondo, Kamis.

Kendati kafilah MTQ Situbondo tidak menjadi juara umum, Nyai Khoirani mengaku bangga dengan prestasi yang telah dicapai santri ponpdok pesantren Situbondo tersebut.

"Para kafilah MTQ dari Situbondo beserta seluruh pembina, telah memberikan yang terbaik bagi kabupaten tercinta ini. Ke depan, kami akan lebih mengintensifkan lagi pelatihan serta pembinaan agar semakin banyak juara perlombaan yang bisa diraih," tuturnya.
Empat kafilah asal Situbondo yang menjuarai MTQ Jatim Ke-29 di Pamekasan, Madura. Rabu (10/11/2021) malam (ANTARA/HO-istimewa)


Empat kafilah MTQ yang meraih juara itu, yakni Gufron Jayadi sebagai juara II tilawah dewasa, Muhammad Farhan juara harapan II tartil anak, Ali Burhan juara II tartil dewasa, dan Dimas Panji Pamungkas juara harapan I MHQ 10 juz.

Kata Wabup Khoirani, lomba membaca Alquran merupakan bagian dari pengalaman yang akan mengantarkan para santri lebih siap untuk mengukir prestasi di masa yang akan datang.

"Pengalaman mengikuti MTQ ini memberikan manfaat kepada kita, bahwa ini adalah awal prestasi yang akan ditorehkan di masa mendatang," kata Pengasuh Pondok Pesantren Miftahul Ulum Kecamatan Besuki itu.

Wabup Khoirani juga berharap kepada peserta MTQ sepulang dari perlombaan, semangat mencintai Alquran semakin meningkat.

"Dan para peserta bisa menjadi motivasi bagi para pemuda di Situbondo untuk mendalami, menjiwai dan mencintai Alquran, sehingga generasi Qur'ani semakin menjamur di Situbondo," tuturnya. (*)

Pewarta: Novi Husdinariyanto

Editor : Slamet Hadi Purnomo


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2021