Peningkatan daya saing wirausaha pemula di Kota Surabaya, Jawa Timur, dianggarkan Rp1,5 miliar dalam Rancangan Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (RAPBD) Surabaya 2022.
Anggota Komisi D DPRD Surabaya Cahyo Siswo Utomo di Surabaya, Minggu, mengatakan, program peningkatan daya saing wisausaha pemula yang diajukan Dinas Pemuda dan Olahraga Surabaya (Dispora) berupa kegiatan pelatihan, gathering, event ataupun kompetisi bagi wirausaha pemula.
"Program tersebut merupakan program yang bagus. Bahka bila perlu anggaran untuk program tersebut itu bisa ditambah," katanya.
Menurut dia, program itu bisa dikembangkan konten-konten pelatihan yang ada, misalnya pelatihan yang disampaikan tidak dalam bentuk konvensional tetapi juga dalam bentuk digital dan kekinian.
"Ini tentunya bisa menarik minat para wirausahawan muda," ujarnya.
Selain itu, lanjut dia, kegiatan yang diberikan tidak hanya sekedar pelatihan tetapi juga diberikan pendampingan setelah pelatihan.
Menurut dia, dengan tambahan anggaran yang diberikan, pihaknya berharap Dispora Surabaya juga bisa memberikan perhatian yang lebih untuk kegiatan pascapelatihan, misalnya diberikan pendampingan buat para wirausahawan muda mulai dari permodalan, jaringan hingga pendampingan mentor usaha.
"Kami berharap, Pemkot Surabaya bisa menindaklanjuti usulan itu. Ini juga sebagai kado terindah bagi para pemuda yang ada di Surabaya dalam moment peringatan Sumpah Pemuda," kata Cahyo. (*)
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2021
Anggota Komisi D DPRD Surabaya Cahyo Siswo Utomo di Surabaya, Minggu, mengatakan, program peningkatan daya saing wisausaha pemula yang diajukan Dinas Pemuda dan Olahraga Surabaya (Dispora) berupa kegiatan pelatihan, gathering, event ataupun kompetisi bagi wirausaha pemula.
"Program tersebut merupakan program yang bagus. Bahka bila perlu anggaran untuk program tersebut itu bisa ditambah," katanya.
Menurut dia, program itu bisa dikembangkan konten-konten pelatihan yang ada, misalnya pelatihan yang disampaikan tidak dalam bentuk konvensional tetapi juga dalam bentuk digital dan kekinian.
"Ini tentunya bisa menarik minat para wirausahawan muda," ujarnya.
Selain itu, lanjut dia, kegiatan yang diberikan tidak hanya sekedar pelatihan tetapi juga diberikan pendampingan setelah pelatihan.
Menurut dia, dengan tambahan anggaran yang diberikan, pihaknya berharap Dispora Surabaya juga bisa memberikan perhatian yang lebih untuk kegiatan pascapelatihan, misalnya diberikan pendampingan buat para wirausahawan muda mulai dari permodalan, jaringan hingga pendampingan mentor usaha.
"Kami berharap, Pemkot Surabaya bisa menindaklanjuti usulan itu. Ini juga sebagai kado terindah bagi para pemuda yang ada di Surabaya dalam moment peringatan Sumpah Pemuda," kata Cahyo. (*)
Editor : Slamet Hadi Purnomo
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2021