Atlet anggar nomor degen asal Situbodo Sigy Kanadela (22) berhasil menyumbang medali perunggu untuk kontingen Jawa Timur, pada ajang Pekan Olahraga Nasional (PON) XX Papua.
Anggota Bidang Pembinaan dan Prestasi Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Kabupaten Situbondo, Nusa Aldera mengatakan, Sigy dikalahkan oleh lawannnya Anggi Wiliansyah asal Jawa Barat, di babak semi final dengan skor 14:15, yang berlangsung di venue Kompleks Gereja ST Yoseph Merauke, Provinsi Papua.
"Sebenarnya menurut rangking pada babak penyisihan, Sigy unggul dibanding lawannya pada perempat final Anggi Wiliansah. Tapi, kami tetap bangga atlet anggar Situbondo menyumbang medali perunggu," kata Dera, sapaannya, di Situbondo, Rabu.
Selama menyaksikan pertandingan perempat final Sigy melawan Anggi dalam siaran langsung di aplikasi IG/youtube, kata Aldera, Anggi tampak bermain hati-hati dan menunggu kesalahan Sigy.
"Kalau kami lihat pertandingan hari ini, atlet anggar asal Jawa Barat tersebut bermain lebih hati-hati, dan menunggu kesalahan Sigy," tuturnya.
Dera menambahkan, Sigy Kanadela masih punya kesempatan dan harapan meraih medali eman pada pertandingan di nomor degen beregu, yang dijadwalkan Jumat (8/10).
"Karena nomor degen beregu Jatim cukup tangguh. Saya optimistis di nomor degen beregu Jatim dapat meraih medali emas. Karena saat pra-PON meraih medali emas," ucapnya.
Dera menambahkan, Sigy merupakan putra dari pasangan Sukono dan Elfiyatin. Sigy juga punya banyak koleksi medali emas, perak dan perunggu.
"Berbagai kejuaraan pernah diikuti Sigy, mulai porprov sebelumnya, Pekan Olahraga Mahasiswa, pertandingan mahasiswa se-Asia Tenggara dan kejuaraan nasional lainnya," kata mantan atlet anggar itu.
Sebelumnya, pada babak delapan besar Sigy berhasil menekuk lawannya Muhammad Ridho Abdullah, asal Kalimantan Barat. Pertandingan selanjutnya di perempat final, Sigy bertemu dengan Anggi Wiliansyah, atlet asal Jawa Barat, dan kalah dengan skor 14:15. (*)
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2021
Anggota Bidang Pembinaan dan Prestasi Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Kabupaten Situbondo, Nusa Aldera mengatakan, Sigy dikalahkan oleh lawannnya Anggi Wiliansyah asal Jawa Barat, di babak semi final dengan skor 14:15, yang berlangsung di venue Kompleks Gereja ST Yoseph Merauke, Provinsi Papua.
"Sebenarnya menurut rangking pada babak penyisihan, Sigy unggul dibanding lawannya pada perempat final Anggi Wiliansah. Tapi, kami tetap bangga atlet anggar Situbondo menyumbang medali perunggu," kata Dera, sapaannya, di Situbondo, Rabu.
Selama menyaksikan pertandingan perempat final Sigy melawan Anggi dalam siaran langsung di aplikasi IG/youtube, kata Aldera, Anggi tampak bermain hati-hati dan menunggu kesalahan Sigy.
"Kalau kami lihat pertandingan hari ini, atlet anggar asal Jawa Barat tersebut bermain lebih hati-hati, dan menunggu kesalahan Sigy," tuturnya.
Dera menambahkan, Sigy Kanadela masih punya kesempatan dan harapan meraih medali eman pada pertandingan di nomor degen beregu, yang dijadwalkan Jumat (8/10).
"Karena nomor degen beregu Jatim cukup tangguh. Saya optimistis di nomor degen beregu Jatim dapat meraih medali emas. Karena saat pra-PON meraih medali emas," ucapnya.
Dera menambahkan, Sigy merupakan putra dari pasangan Sukono dan Elfiyatin. Sigy juga punya banyak koleksi medali emas, perak dan perunggu.
"Berbagai kejuaraan pernah diikuti Sigy, mulai porprov sebelumnya, Pekan Olahraga Mahasiswa, pertandingan mahasiswa se-Asia Tenggara dan kejuaraan nasional lainnya," kata mantan atlet anggar itu.
Sebelumnya, pada babak delapan besar Sigy berhasil menekuk lawannya Muhammad Ridho Abdullah, asal Kalimantan Barat. Pertandingan selanjutnya di perempat final, Sigy bertemu dengan Anggi Wiliansyah, atlet asal Jawa Barat, dan kalah dengan skor 14:15. (*)
Editor : Slamet Hadi Purnomo
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2021