Dinas Pendidikan Jawa Timur menyiapkan sejumlah persyaratan kepada SMA/SMK yang akan melaksanakan pembelajaran tatap muka pada awal Juli mendatang.

"Kami telah menyiapkan sejumlah persyaratan kepada sekolah untuk menjaga protokol kesehatan tetap dilakukan secara ketat selama pelaksanaan pembelajaran tatap muka," kata Kepala Dinas Pendidikan Jatim Wahid Wahyudi di Surabaya, Selasa.

Pertama, Disdik Jatim fokus pemberian vaksin COVID-19 kepada guru maupun tenaga kependidikan. 

Tercatat, kata Wahid, sampai saat ini dari total 180 ribu jumlah guru di Jatim yang telah menerima vaksin dosis pertama sudah mencapai 55 persen. Sedangkan untuk guru yang telah menerima vaksin dosis kedua tercatat sebanyak 35 persen. 

"Dari hasil rapat koordinasi dengan Gubernur Jatim kemarin dengan bupati/wali kota, bulan Juni diharapkan semua guru dan tenaga kependidikan telah rampung divaksin COVID-19. Sehingga awal Juli 2021 sudah siap pembelajaran tatap muka terbatas," katanya.

Selain itu, siswa yang mengikuti pembelajaran tatap muka secara terbatas  harus mendapatkan persetujuan dari orang tua. Bagi yang tidak mendapatkan persetujuan, maka bisa mengikuti pembelajaran dari rumah atau daring.  

"Saat ini sekolah diminta untuk melengkapi sarana prasarana protokol kesehatan. Sekolah harus membentuk Satgas COVID-19 yang melibatkan siswa dan guru untuk memantau penerapan protokol kesehatan di sekolah," ujar dia.  

Ia menambahkan, dalam pelaksanaan pembelajaran tatap muka terbatas ini, maksimal pembelajaran di SMA/SMK hanya empat jam, dengan istirahat selama 15 menit dan tetap di dalam kelas.

Sementara untuk kapasitas jumlah siswa setiap kelasnya, Wahid menyebut jika hal tersebut disesuaikan berdasarkan zona di kecamatan sekolah berada.  

"Jika dalam kecamatan sekolah A masih merah, maka sekolah akan menyelenggarakan pembelajaran dari rumah atau daring. Jika kecamatan berwarna oranye, maka 25 persen kapasitas siswa tiap kelas. Dan jika kecamatan berwarna kuning makan kapasistas siswa hingga 50 persen atau maksimal 18 orang," katanya. (*)

Pewarta: Willy Irawan

Editor : Slamet Hadi Purnomo


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2021