Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) membenarkan melakukan operasi tangkap tangan (OTT) di Kabupaten Nganjuk, Jawa Timur, Minggu (9/5).
Diduga Bupati Nganjuk Novi Rahman Hidayat juga terjaring dalam OTT tersebut.
"Benar, KPK melakukan tangkap tangan di Nganjuk," ucap Wakil Ketua KPK Nurul Ghufron saat dikonfirmasi, Senin.
Ghufron belum merinci siapa saja pihak-pihak yang ditangkap tersebut maupun uang yang diamankan dalam OTT tersebut.
Ia mengatakan pihak-pihak yang ditangkap tersebut sedang menjalani pemeriksaan saat ini.
"Siapa saja dan berapa uang yang diamankan kami sedang melakukan pemeriksaan," kata Ghufron.
Sesuai KUHAP, KPK memiliki waktu 1x24 jam untuk menentukan status dari pihak-pihak yang ditangkap tersebut.
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2021
Diduga Bupati Nganjuk Novi Rahman Hidayat juga terjaring dalam OTT tersebut.
"Benar, KPK melakukan tangkap tangan di Nganjuk," ucap Wakil Ketua KPK Nurul Ghufron saat dikonfirmasi, Senin.
Ghufron belum merinci siapa saja pihak-pihak yang ditangkap tersebut maupun uang yang diamankan dalam OTT tersebut.
Ia mengatakan pihak-pihak yang ditangkap tersebut sedang menjalani pemeriksaan saat ini.
"Siapa saja dan berapa uang yang diamankan kami sedang melakukan pemeriksaan," kata Ghufron.
Sesuai KUHAP, KPK memiliki waktu 1x24 jam untuk menentukan status dari pihak-pihak yang ditangkap tersebut.
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2021