Dewan Pengurus Cabang Partai Kebangkitan Bangsa (DPC PKB) Kota Kediri menyelenggarakan Musyawarah Cabang 2021 dengan salah satu agendanya membahas persiapan Pemilihan Kepala Daerah 2023.
"Hasil sidang komisi rekomendasi, para peserta akan mengusung kader sendiri dalam Pilkada 2023. Untuk itu meminta kesediaan Gus Muid untuk bersedia maju," kata Ketua Sidang Komisi Muscab PKB 2021 Saifudin Zuhri di Kediri, Minggu.
Dalam Muscab DPC PKB 2021 itu, hasil sidang komisi rekomendasi, para peserta musyawarah cabang memang merekomendasikan KH Oing Abdul Muid atau yang akrab disapa Gus Muid untuk maju dalam Pemilihan Kepala Daerah Kota Kediri pada 2023.
Selain itu, dalam kegiatan ini para peserta Musyawarah Cabang DPC PKB Kota Kediri juga menargetkan perolehan enam kursi di DPRD Kota Kediri dalam Pemilu 2024. Untuk itu, partai segera menguatkan barisan dengan mengonsolidasikan seluruh potensi dan kekuatan yang dimiliki partai untuk all out.
"Kami menargetkan enam kursi pada Pemilu 2024 yang akan datang," ujar dia.
Kegiatan Muscab DPC PKB tersebut digelar di Kantor DPC PKB Kota Kediri, tepatnya Aula Kantor DPAC Pesantren, Kelurahan Betet, Kecamatan Pesantren, Kota Kediri.
Acara Muscab DPC PKB Kota Kediri itu dibuka secara virtual melalui aplikasi zoom meeting oleh Ketua Umum DPP PKB Abdul Muhaimin Iskandar. Acara tersebut mengusung tema "Meneguhkan komitmen, kembalikan kejayaan berjalan dengan khidmat". Acara tersebut diikuti oleh seluruh Dewan Pengurus Anak Cabang (DPAC) se-Kota Kediri.
Ketua DPP PKB Abdul Muhaimin Iskandar dalam sambutannya secara daring itu meminta agar DPC PKB Kota Kediri harus solid dan bangkit untuk menang pada Pemilu 2024. Dengan kemenangan ke depan akan menentukan langkah strategis lainnya.
Sidang Muscab DPC PKB Kota Kediri tersebut dipimpin oleh Umi Zahrok dari DPW PKB Jawa Timur yang juga anggota FPKB Jatim beserta Diana sebagai Wakasekjen DPW PKB Jatim.
Dalam Muscab tersebut juga menetapkan Gus Muid untuk kembali memimpin DPC PKB Kota Kediri lima tahun ke depan.
Selain itu, juga menetapkan Muzer Zaidib sebagai Ketua Dewan Syuro DPC PKB Kota Kediri serta memilih formatur untuk melengkapi kepengurusan DPC PKB, di antaranya Khoirul Mutaqin, Sekretaris DPC domisioner M Fatkurohman serta masing-masing DPAC PKB Kota Kediri satu orang.
Dalam sambutannya Gus Muid mengatakan bahwa dirinya menerima amanah yang diberikan oleh DPP PKB serta siap menjalankan hasil komisi rekomendasi. Ia juga tetap meminta masukan kepada para kiai, terutama terkait dengan Pilkada 2023.
"Saya siap menerima amanah dan menjalankan hasil sidang rekomendasi dengan meminta nasihat dan masukan para kiai," kata Gus Muid.
Untuk pengurus baru yang terbentuk tersebut oleh DPW PKB Jatim, juga langsung diambil sumpah dan kesediaannya menjadi Pengurus DPC PKB Kota Kediri periode 2021-2026.
Acara tersebut juga digelar dengan protokol kesehatan yang ketat dengan jumlah peserta yang terbatas dan tetap memperhatikan protokol kesehatan, karena saat ini masih pandemi COVID-19. Hal itu dilakukan sebagai upaya mendukung pemerintah, untuk mencegah penyebaran COVID-19.
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2021
"Hasil sidang komisi rekomendasi, para peserta akan mengusung kader sendiri dalam Pilkada 2023. Untuk itu meminta kesediaan Gus Muid untuk bersedia maju," kata Ketua Sidang Komisi Muscab PKB 2021 Saifudin Zuhri di Kediri, Minggu.
Dalam Muscab DPC PKB 2021 itu, hasil sidang komisi rekomendasi, para peserta musyawarah cabang memang merekomendasikan KH Oing Abdul Muid atau yang akrab disapa Gus Muid untuk maju dalam Pemilihan Kepala Daerah Kota Kediri pada 2023.
Selain itu, dalam kegiatan ini para peserta Musyawarah Cabang DPC PKB Kota Kediri juga menargetkan perolehan enam kursi di DPRD Kota Kediri dalam Pemilu 2024. Untuk itu, partai segera menguatkan barisan dengan mengonsolidasikan seluruh potensi dan kekuatan yang dimiliki partai untuk all out.
"Kami menargetkan enam kursi pada Pemilu 2024 yang akan datang," ujar dia.
Kegiatan Muscab DPC PKB tersebut digelar di Kantor DPC PKB Kota Kediri, tepatnya Aula Kantor DPAC Pesantren, Kelurahan Betet, Kecamatan Pesantren, Kota Kediri.
Acara Muscab DPC PKB Kota Kediri itu dibuka secara virtual melalui aplikasi zoom meeting oleh Ketua Umum DPP PKB Abdul Muhaimin Iskandar. Acara tersebut mengusung tema "Meneguhkan komitmen, kembalikan kejayaan berjalan dengan khidmat". Acara tersebut diikuti oleh seluruh Dewan Pengurus Anak Cabang (DPAC) se-Kota Kediri.
Ketua DPP PKB Abdul Muhaimin Iskandar dalam sambutannya secara daring itu meminta agar DPC PKB Kota Kediri harus solid dan bangkit untuk menang pada Pemilu 2024. Dengan kemenangan ke depan akan menentukan langkah strategis lainnya.
Sidang Muscab DPC PKB Kota Kediri tersebut dipimpin oleh Umi Zahrok dari DPW PKB Jawa Timur yang juga anggota FPKB Jatim beserta Diana sebagai Wakasekjen DPW PKB Jatim.
Dalam Muscab tersebut juga menetapkan Gus Muid untuk kembali memimpin DPC PKB Kota Kediri lima tahun ke depan.
Selain itu, juga menetapkan Muzer Zaidib sebagai Ketua Dewan Syuro DPC PKB Kota Kediri serta memilih formatur untuk melengkapi kepengurusan DPC PKB, di antaranya Khoirul Mutaqin, Sekretaris DPC domisioner M Fatkurohman serta masing-masing DPAC PKB Kota Kediri satu orang.
Dalam sambutannya Gus Muid mengatakan bahwa dirinya menerima amanah yang diberikan oleh DPP PKB serta siap menjalankan hasil komisi rekomendasi. Ia juga tetap meminta masukan kepada para kiai, terutama terkait dengan Pilkada 2023.
"Saya siap menerima amanah dan menjalankan hasil sidang rekomendasi dengan meminta nasihat dan masukan para kiai," kata Gus Muid.
Untuk pengurus baru yang terbentuk tersebut oleh DPW PKB Jatim, juga langsung diambil sumpah dan kesediaannya menjadi Pengurus DPC PKB Kota Kediri periode 2021-2026.
Acara tersebut juga digelar dengan protokol kesehatan yang ketat dengan jumlah peserta yang terbatas dan tetap memperhatikan protokol kesehatan, karena saat ini masih pandemi COVID-19. Hal itu dilakukan sebagai upaya mendukung pemerintah, untuk mencegah penyebaran COVID-19.
Editor : Didik Kusbiantoro
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2021