Petugas melakukan penyuntikan vaksin kepada tenaga pelayan publik dan jurnalis di Kota Probolinggo, Jawa Timur, mulai Rabu hingga tiga hari ke depan.

"Hari ini untuk petugas pelayan publik yang pertama adalah Satpol PP, Damkar, BPBD, kepolisian, dan juga para wartawan," kata Pelaksana tugas (Plt) Kepala Dinkes P2KB Kota Probolinggo dr NH Hidayati saat memberikan keterangan kepada jurnalis di kota setempat.

Ia mengatakan Dinkes juga telah menunjuk tiga pos vaksin untuk pelaksanaan Vaksinasi Tahap II hari pertama tersebut yakni Polres (Kota Probolinggo), Kantor Kesehatan Pelabuhan dan RSI Siti Aisyah.

"Di Pos Klinik Pratama Polres Probolinggo Kota rencananya vaksinasi akan menargetkan 408 personil anggota Polres Probolinggo Kota dan 38 wartawan," tuturnya.

Jurnalis sebagai bagian dari pelayan publik juga menjadi perhatian khusus bagi Pemerintah Kota Probolinggo dan Dinas Kesehatan P2KB telah menunjuk Dinas Kominfo sebagai koordinator pendataan vaksinasi untuk awak media di Kota Probolinggo.

Kepala Seksi Hubungan Masyarakat Diskominfo Kota Probolinggo Endah Dwi Kumalasari mengatakan hingga hari ini telah masuk 60 pendaftar penerima vaksin COVID-19 bagi wartawan.

"Jumlah yang terdaftar sampai saat ini kurang lebih 60 orang, namun untuk sesi ini dibatasi 38 orang karena memang terkait dengan petugas dan petunjuk dari Dinkes, sehingga kami urutkan dari yang mendaftar kemarin," katanya.

Untuk jurnalis yang belum mendapatkan jadwal vaksinasi, lanjut dia, pihaknya masih menunggu konfirmasi dari Dinkes P2KB Kota Probolinggo.

Dalam agenda vaksinasi tahap II hari pertama di Klinik Pratama Polres Probolinggo Kota tercatat dari 38 wartawan yang sudah mendapat jadwal vaksin, dua orang tidak lolos skrining kesehatan dan harus ditunda.

Sementara itu, salah satu jurnalis Harian Bhirawa Wiwit Agus Pribadi mengatakan masyarakat tidak perlu takut untuk ikut serta dalam vaksinasi COVID-19.

Pewarta: Zumrotun Solichah

Editor : Didik Kusbiantoro


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2021