Pemerintah Kabupaten Magetan, Jawa Timur, mencatat jumlah kasus terkonfirmasi positif COVID-19 di daerah setempat sudah melewati angka 2.000, yakni 2.026 pasien, setelah adanya tambahan 12 pasien baru pada Senin.

"Magetan, hampir setiap hari terjadi pasien sembuh, terkonfirmasi positif, bahkan meninggal dunia, sama halnya hari ini, Senin, 8 Februari 2021," ujar Kepala Diskominfo Kabupaten Magetan Saif Muchlissun dalam keterangannya di Magetan, Senin malam.

Sesuai rilis Diskominfo Kabupaten Magetan, kasus konfirmasi baru pada 8 Februari mencapai 12 orang, sembuh 15 orang, dan meninggal dunia satu orang.

Sebanyak 12 kasus konfirmasi tersebut terinci warga Kecamatan Panekan lima orang serta Maospati, Lembeyan, Karangrejo, Karas, Parang, Sukomoro, dan Plaosan masing-masing satu orang.

Sebanyak 15 warga sembuh, terinci Kecamatan Magetan empat orang, Bendo dua orang, Karangrejo lima orang, Plaosan satu orang, Karas satu orang, Ngariboyo satu orang, dan Kartoharjo satu orang, sedangkan satu kasus kematian tercatat merupakan warga Kecamatan Lembeyan.

"Kami Satgas COVID-19 Magetan tidak akan bosan meminta kepada seluruh masyarakat Magetan untuk tetap disiplin dalam menerapkan protokol kesehatan 5M, yakni menggunakan masker, mencuci tangan, menjaga jarak, menjauhi kerumunan, dan mengurangi mobilitas," kata Muchlis.

Hingga Senin, tercatat 2.026 warga Kabupaten Magetan terkonfirmasi COVID-19. Dari jumlah tersebut, 1.679 orang dinyatakan sembuh, 147 orang meninggal, dan 200 orang lainnya dalam pemantauan.

Pewarta: Louis Rika Stevani

Editor : Didik Kusbiantoro


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2021