Indeks Keyakinan Konsumen (IKK) di wilayah kerja Bank Indonesia (BI) Malang pada Januari 2021 menurun jika dibandingkan dengan bulan sebelumnya Desember 2020.

Kepala Kantor Perwakilan BI Malang Azka Subhan Aminurridho di Malang, Jumat, mengatakan IKK pada Desember 2020 sebesar 97,75 turun menjadi sebesar 86,96 pada Januari 2021.

"Hasil ini mengacu pada hasil survei konsumen BI Malang pada Januari 2021. Kondisi ini tidak terlepas dari masih tingginya angka COVID-19 dan kembali diberlakukannya Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Malang Raya mulai 11 Januari-8 Februari 2021, sehingga mempengaruhi daya beli masyarakat," papar Azka.

Baca juga: BI Malang: Kegiatan usaha tetap tumbuh positif pada triwulan I-2021

Baca juga: Pemkot Malang wajibkan organisasi perangkat daerah beli produk UMKM

Meskipun demikian, kata Azka, ekspektasi konsumen terhadap kondisi ekonomi ke depan masih cukup kuat. Hal itu tercermin dari Indeks Ekspektasi Konsumen (IEK) yang tercatat sebesar 109,00 atau tetap pada level optimistis >100.

Ia mengatakan IEK dipengaruhi oleh ekspektasi penghasilan, ekspektasi ketersediaan lapangan kerja, dan ekspektasi kegiatan usaha.

Sementara itu Indeks Kondisi Ekonomi Saat Ini (IKE) pada Januari 2021 tercatat sebesar 64,92 lebih tinggi jika dibandingkan dengan bulan sebelumnya yang tercatat sebesar 64,33.

Peningkatan IKE dipengaruhi oleh penghasilan saat ini, ketersediaan lapangan kerja, dan pembelian durable goods.

Peningkatan terutama terjadi pada penghasilan saat ini dibandingkan enam bulan lalu dari sebesar 55,50 menjadi 70,39 atau meningkat sebesar 14,89 poin yang dipengaruhi oleh peningkatan Upah Minimum Kabupaten/Kota (UMK) 2021 Kota Malang sebesar Rp2,9 juta per bulan.

Baca juga: BI Malang dorong UMKM jadi kekuatan baru perekonomian daerah di era digital 
   (*)

Pewarta: Endang Sukarelawati

Editor : Slamet Hadi Purnomo


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2021