Sejumlah pohon di Kabupaten Blitar, Jawa Timur, tumbang akibat diterpa angin kencang yang terjadi bersamaan dengan hujan deras yang mengakibatkan sejumlah bangunan rusak tertimpa pohon tumbang dan beberapa orang terluka.
"Anggota sudah melakukan pendataan beberapa titik pohon tumbang," kata Kepala BPBD Kabupaten Blitar Ahmad Kolik di Blitar, Ahad malam.
Beberapa titik itu antara lain pohon tumbang di jalan raya Kelurahan Togogan, Kecamatan Srengat, lalu di Desa Sanan Kulon dan Desa Purworejo di Kecamatan Sanan Kulon.
Terdapat juga pohon tumbang hingga menimpa empat rumah warga di Kelurahan/ Kecamatan Srengat serta menimpa kabel listrik PLN.
Pohon tumbang juga terjadi di Desa Ringinanom, Kecamatan Udanawu, menimpa tiga rumah warga, lalu di Kecamatan Ponggok, pohon tumbang juga menimpa 12 rumah warga.
"Pohon tumbang menimpa 12 bangunan rumah dan kandang di Desa Kebonduren, Kecamatan Ponggok. Empat orang dibawa ke puskesmas," kata dia.
Selain itu, pohon tumbang juga menimpa satu rumah warga dan satu konter telepon seluler di Desa Bendo, Kecamatan Ponggok. Satu baliho juga hampir roboh di Desa Tugurante, Kecamatan Ponggok. Terdapat satu orang yang juga terluka.
Pohon tumbang juga menimpa beberapa rumah di Desa Kebonagung, Kecamatan Wonodadi dan dua gardu listrik.
"Dua gardu listrik padam karena pohon tumbang menimpa," kata dia.
Ia mengatakan petugas dibantu warga sempat bergotong royong membersihkan sisa reruntuhan pohon, namun pekerjaan akan dilanjutkan keesokan harinya karena hari sudah malam.
Pohon tumbang juga terjadi di wilayah Kota Blitar. Beberapa kejadian itu di antaranya di Jalan Sambas, Kecamatan Kepanjen Kidul, Kota Blitar. Pohon tumbang roboh dan mengenai rumah warga.
"Rumah warga yang tertimpa pohon tumbang adalah rumah Suyateman (46), Kelurahan Bendo, Kecamatan Kepanjen Kidul, Blitar. Ini mengenai sebagian rumah," kata Kepala Sub Bagian Hubungan Masyarakat Polresta Blitar Iptu Ahmad Rochan.
Selain itu, pohon tumbang juga menimpa rumah Wiyono (34), warga Kelurahan Bendo, Kecamatan Kepanjen Kidul, Kota Blitar. Pohon itu mengenai bagian dapur rumahnya.
"Untuk sementara warga gotong royong membantu membersihkan dan menyisihkan potongan pohon yang tumbang," kata dia.
Pihaknya juga turun tangan ke lapangan membantu warga. Kendati gotong royong, protokol kesehatan demi mencegah COVID-19 juga tetap diterapkan, dengan memakai masker. (*)
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2021
"Anggota sudah melakukan pendataan beberapa titik pohon tumbang," kata Kepala BPBD Kabupaten Blitar Ahmad Kolik di Blitar, Ahad malam.
Beberapa titik itu antara lain pohon tumbang di jalan raya Kelurahan Togogan, Kecamatan Srengat, lalu di Desa Sanan Kulon dan Desa Purworejo di Kecamatan Sanan Kulon.
Terdapat juga pohon tumbang hingga menimpa empat rumah warga di Kelurahan/ Kecamatan Srengat serta menimpa kabel listrik PLN.
Pohon tumbang juga terjadi di Desa Ringinanom, Kecamatan Udanawu, menimpa tiga rumah warga, lalu di Kecamatan Ponggok, pohon tumbang juga menimpa 12 rumah warga.
"Pohon tumbang menimpa 12 bangunan rumah dan kandang di Desa Kebonduren, Kecamatan Ponggok. Empat orang dibawa ke puskesmas," kata dia.
Selain itu, pohon tumbang juga menimpa satu rumah warga dan satu konter telepon seluler di Desa Bendo, Kecamatan Ponggok. Satu baliho juga hampir roboh di Desa Tugurante, Kecamatan Ponggok. Terdapat satu orang yang juga terluka.
Pohon tumbang juga menimpa beberapa rumah di Desa Kebonagung, Kecamatan Wonodadi dan dua gardu listrik.
"Dua gardu listrik padam karena pohon tumbang menimpa," kata dia.
Ia mengatakan petugas dibantu warga sempat bergotong royong membersihkan sisa reruntuhan pohon, namun pekerjaan akan dilanjutkan keesokan harinya karena hari sudah malam.
Pohon tumbang juga terjadi di wilayah Kota Blitar. Beberapa kejadian itu di antaranya di Jalan Sambas, Kecamatan Kepanjen Kidul, Kota Blitar. Pohon tumbang roboh dan mengenai rumah warga.
"Rumah warga yang tertimpa pohon tumbang adalah rumah Suyateman (46), Kelurahan Bendo, Kecamatan Kepanjen Kidul, Blitar. Ini mengenai sebagian rumah," kata Kepala Sub Bagian Hubungan Masyarakat Polresta Blitar Iptu Ahmad Rochan.
Selain itu, pohon tumbang juga menimpa rumah Wiyono (34), warga Kelurahan Bendo, Kecamatan Kepanjen Kidul, Kota Blitar. Pohon itu mengenai bagian dapur rumahnya.
"Untuk sementara warga gotong royong membantu membersihkan dan menyisihkan potongan pohon yang tumbang," kata dia.
Pihaknya juga turun tangan ke lapangan membantu warga. Kendati gotong royong, protokol kesehatan demi mencegah COVID-19 juga tetap diterapkan, dengan memakai masker. (*)
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2021