Warga Kampung Banyuurip Gang Mangga, RT 15/ RW 4 Kelurahan Banyuurip, Kecamatan Sawahan, Surabaya, menggelar nonton bareng (nobar) debat kandidat putaran ketiga atau yang terakhir selama masa kampanye di Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2020.
Nobar tersebut diselenggarakan oleh relawan Bala Bhinneka yang merupakan pendukung salah satu calon wali kota di Pilkada Kota Surabaya 2020.
Video oleh Hanif Nashrullah
"Ini sebagai bekal untuk mengisi masa tenang. Kami ingin memberikan penilaian hasil debat terhadap calon pemilih. Setelah nobar, masyarakat bisa memilih bahwa calon yang kami usung memiliki kapasitas dan kecerdasan untuk misi Surabaya kedepan," ujar Sekretaris Relawan Bala Bhinneka saat dikonfirmasi di sela nobar, Sabtu malam.
Pilkada Kota Surabaya 2020 diikuti dua pasangan calon. Pasangan calon wali kota dan wakil wali kota nomor urut 1 adalah Eri Cahyadi - Armuji, yang diusung oleh Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP).
Selain itu, pasangan calon nomor urut 2 adalah Machfud Arifin - Mujiaman, yang diusung koalisi delapan partai politik, yaitu PKB, PPP, PAN, PKS, Golkar, Gerindra, Demokrat dan NasDem.
Warga Kampung Banyuurip Gang Mangga tampak menyimak jalannya debat kandidat hingga usai. Yeti Widowati, warga setempat, menilai kedua pasangan calon di Pilkada Surabaya 2020 sama-sama berkompeten
"Program kerjanya sih bagus-bagus semua. Ya ,semoga kedepannya lebih baik bagi siapun calon yang terpilih menjadi Wali Kota Surabaya," katanya.
Yeti yang kesehariannya berkesibukan sebagai ibu rumah tangga berharap siapapun calon yang nantinya terpilih sebagai Wali Kota Surabaya bisa melanjutkan kepemimpinan Tri Rismaharini yang dinilainya sudah bekerja dengan bagus.
Ketua Rukun Tetangga (RT) Banyuurip Gang Mangga Heru Siswanto berharap dengan diselenggarakan nobar debat kandidat ini warganya bisa tahu calon mana yang harus dipilih pada tanggal 9 Desember nanti.
"Harapannya, dengan mengetahui sosok calon pemimpinnya yang benar-benar bisa dipilih oleh warga, kelak Kota Surabaya bisa lebih maju dan kondusif dari sebelumnya," ucapnya.
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2020
Nobar tersebut diselenggarakan oleh relawan Bala Bhinneka yang merupakan pendukung salah satu calon wali kota di Pilkada Kota Surabaya 2020.
Video oleh Hanif Nashrullah
"Ini sebagai bekal untuk mengisi masa tenang. Kami ingin memberikan penilaian hasil debat terhadap calon pemilih. Setelah nobar, masyarakat bisa memilih bahwa calon yang kami usung memiliki kapasitas dan kecerdasan untuk misi Surabaya kedepan," ujar Sekretaris Relawan Bala Bhinneka saat dikonfirmasi di sela nobar, Sabtu malam.
Pilkada Kota Surabaya 2020 diikuti dua pasangan calon. Pasangan calon wali kota dan wakil wali kota nomor urut 1 adalah Eri Cahyadi - Armuji, yang diusung oleh Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP).
Selain itu, pasangan calon nomor urut 2 adalah Machfud Arifin - Mujiaman, yang diusung koalisi delapan partai politik, yaitu PKB, PPP, PAN, PKS, Golkar, Gerindra, Demokrat dan NasDem.
Warga Kampung Banyuurip Gang Mangga tampak menyimak jalannya debat kandidat hingga usai. Yeti Widowati, warga setempat, menilai kedua pasangan calon di Pilkada Surabaya 2020 sama-sama berkompeten
"Program kerjanya sih bagus-bagus semua. Ya ,semoga kedepannya lebih baik bagi siapun calon yang terpilih menjadi Wali Kota Surabaya," katanya.
Yeti yang kesehariannya berkesibukan sebagai ibu rumah tangga berharap siapapun calon yang nantinya terpilih sebagai Wali Kota Surabaya bisa melanjutkan kepemimpinan Tri Rismaharini yang dinilainya sudah bekerja dengan bagus.
Ketua Rukun Tetangga (RT) Banyuurip Gang Mangga Heru Siswanto berharap dengan diselenggarakan nobar debat kandidat ini warganya bisa tahu calon mana yang harus dipilih pada tanggal 9 Desember nanti.
"Harapannya, dengan mengetahui sosok calon pemimpinnya yang benar-benar bisa dipilih oleh warga, kelak Kota Surabaya bisa lebih maju dan kondusif dari sebelumnya," ucapnya.
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2020